Rindu
Sakitku belum sembuh
Mengapa sabtu begitu angkuh
Menikam dengan sungguh
Hingga kusadar tubuh telah terjatuh
Dalam rinduh yg tak pernah berlabuh
Gemuruh hujan tak terdengar teduh
Hawahnya menyentuh tubuh
Yang terlampau rapuh
Kini rasaku tak lagi teguh
Bagai mawar yang berhebti bertumbuh
Kakiku terasa lumpuh
Aku tergeletak lemah menyeluruh
Tangisku terdengar gaduh
Belaian dan pelukanpun aku tak butuh
Aku mencekam di penghubung subuh
Aku tak lagi utuh
Sebab ragaku telah runtuh
Jiwaku terhempas begitu jauh
Mencari tempat untuk berteduh
Dari hujan rindu yg perlahan membunuh
#Janito de Varvalho Miguel, Mahsiwa FH Unkris Kupang