Hadir pada acara sosialisasi tersebut, Direktur Pembinaan Pendidikan Keluarga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Dr. Sukiman. M.Pd, Kepala Dinas PKO Kaupaten Flores Timur, Drs. Bernard B. Keda, M.Pd; Ketua TP. PKK Kabupaten Flores Timur, Ny. Lusia Hadjon, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur, Para pengamat Pendidikan dan Para Kepala sekola TK, SD, SMP se-Kabpaten lores Timur.
Untuk mencapai tujuan luhur ini, menurut Bupati Anton Hadjon, ada tiga sentra pendidikan yang harus digiatkan perannya yakni keluarga, sekolah dan masyarakat. Ketiga komponen ini bersinergi maka pendidikan akan berjalan dengan baik. Keterlibatan keluarga dan masyarakat pada penyelenggaraan pendididikan dilaksanakan dengan mengacu pada prinsip-prinsip persamaan hak, semangat kebersamaan dengan berasaskan gotong royong saling asah, asih dan asuh serta mempertimbangkan kebutuhan dan aspirasi anak. Dalam mewujudkan prinsip-prinsip di atas semua pemangku kepentingan, sekolah, keluarga dan masyarakat diharapkan menjunjung tinggi dan menerapkan pola hubungan kemitraan sehingga terjadi berbagi pengalaman, pengetahuan, keterampilan dan nilai atau norma antara satu dengan yang lainnya secara seimbang dan harmonis. Bupati Anton Hadjon berharap kegiatan sosialisasi ini menjadi spirit dan motivasi bagi para orang tua dan semua pelaku pendidikan agar apa yang diperoleh menjadi bekal untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Flores Timur
//delegasi(*/BBO)