LARANTUKA, Delegasi.Com – Sebuah video berisi rekaman seorang wanita yang mengaku sebagai selingkuhan oknum anggota DPRD Kabupaten Flores Timur (Flotim) beredar di WhatsApp.
Wanita ini mengaku telah menjadi selingkuhan oknum Anggota DPRD Flotim inisial MWE tersebut sejak Februari 2016 lalu, dirilis dari Bintara.Net.
“Setiap kali dia keluar daerah itu dia bawa saya, tiket PP ditanggung. Pokoknya semua kebutuhan saya dia penuhi,” ungkap wanita tersebut dalam video berdurasi 4.56 menit ini.
Wanita ini belakangan diketahui bukan wanita yang meminta pertanggungjawaban MWE sambil membawa pisau saat pelantikan Pimpinan DPRD Flotim periode 2019-2024 di Aula Utama Bale Gelakat DPRD Flores Timur, Rabu (2/10/2019) lalu.
Ia mengaku selalu bertemu dengan MWE yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Flores Timur.
Dari hubungan gelapnya dengan MWE, wanita inisial DN ini mengaku akhirnya hamil. Namun saat usia kandungannya lima bulan, ia menggugurkannya di Ende.
“Biaya pengguguran waktu itu pokoknya semua dari awal sampai akhir itu Rp 50 juta lebih. Saya minta dia tapi dia tidak kasih akhirnya saya urus pinjam sana-sini untuk bayar,” ungkapnya.
DN mengaku pernah adu mulut bahkan nyaris adu fisik dengan MWE di ruang kerja MWE di Bale Gelekat.
Hal ini terjadi lantaran MWE yang selalu mengingkari janji untuk memenuhi kebutuhan DN termasuk mengganti biaya untuk menggugurkan kandungan.
“Saya pernah ribut di DPRD (Kantor DPRD Flores Timur) di bawah ruangan dia, saya masuk serobot ke dalam dan saya ribut. Kami dua berkelahi saya tarik dia (MWE) punya baju-baju dan kancing-kancing terlepas semua,” ungkapnya.
“HP semuanya yang dia beli itu semuanya hancur. Padahal di dalamnya ada foto-foto kami dua. Foto tidur telanjang, foto kemana-mana saya selalu dokumentasikan tapi HP itu hancur,” lanjutnya.
DN mengaku kecewa karena MWE tidak menepati janji, namun di sisi lain, masih ada wanita lain inisial YA yang menjadi selingkuhan MWE.
“Dan saya dengar nona itu sudah hamil. Dan setiap kali dia (MWE) pergi itu nona selalu dampingi tapi bawa dengan pisau. Saya tetap cari dia (MWE). Saya susah dan dia tidak pernah tepati janjinya,” tegas DN dalam video tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan, BentaraNet selalu berusaha menghubungi MWE melaui telpon dan pesan singkat untuk meminta klarifikasi terkait video ini, namun tidak ditanggapi.
//delegasi(*/tim)
Belgia adalah negara yang kaya akan budaya dan sejarah, salah satu keindahan destinasi wisata yang…
Delegasi.com - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Rote Ndao kembali mengambil langkah maju dalam penguatan…
Delegasi.com - Bawaslu Kabupaten Kupang langsung menanggapi laporan dugaan Politik Uang yang dilakukan salah satu…
Delegasi.com - Tokoh aktivis perempuan dan lingkungan hidup Nusa Tenggara Timur (NTT), Aleta Baun mengatakan…
Delegasi.com - Insiden mengejutkan terjadi saat kampanye dialogis pasangan calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT)…
Delegasi.com - Kelompok Mahasiswa di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) yang tergabung dalam…