KUPANG, DELEGASI.COM – Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore (Jeriko)berdiskusi bersama puluhan wali kota dari berbagai negara, membahas maslah Xovid 19 seara virtual melalui aplikasi Z oom, Minggu(10/5).
Para wali kota yang mengikuti video conference itu merupakan alumni sebuah forum internasional di Armenia tahun lalu. Mereka berbagi cerita tentang perkembangan covid-19 di daerah masing-masing dan cara penanganannya.
Wali Kota Jeriko mengikuti vicon tersebut dari rumah jabatannya. Ia menceritakan perkembangan covid-19 di Kota Kupang, yakni saat ini sudah terdapat 9 pasien positif covid-19 dan beberapa pasien lainnya yang masih menunggu hasil pemeriksaan.
Ia juga mengatakan Pemerintah Kota Kupang bekerja sama dengan kepolisian dan aparat TNI serta pihak swasta untuk bersama melawan covid-19 di Kota Kupang.
Aparat bersama pemerintah selalu melakukan patroli untuk mengimbau masyarakat menaati protokol kesehatan.
“Kita mengimbau masyarakat mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan WHO dan pemerintah pusat. Kita juga dibantu kepolisian dan aparat TNI,” kata Jeriko.
Menurutnya, tak sekadar imbauan, tapi pemerintah juga turun tangan langsung dengan membagi-bagikan masker, tempat cuci tangan dan alat pelindung lainnya.
APD yang dibagikan selain ke rumah-rumah sakit juga untuk masyarakat umum.
“Saya turun ke jalan-jalan untuk bagi-bagi masker untuk masyarakat. Semua (masyarakat) wajib mengenakan masker,” jelas Jeriko menggunakan bahasa Inggris dalam vicon tersebut.
Ia juga mengatakan Kota Kupang merasakan dampak yang luar biasa akibat covid-19. Apalagi Kota Kupang yang mengandalkan sektor jasa.
Walaupun di Kota Kupang tidak ada industri besar, tapi industri-industri kecil sangat terdampak. Industri wisata seperti perhotelan, restoran, travel dan sebagainya sebagian besar.
Oleh karena itu, pemerintah mengeluarkan kebijakan berupa keringanan pajak bagi kalangan usaha. Pemerintah juga memberikan bantuan langsung kepada masyarakat berupa bahan pangan selama masa pandemi ini. “Selain kita pemerintah daerah, pemerintah pusat juga membantu memberikan santunan untuk masyarakat,” ujar Jeriko.
Di akhir penjelasannya, ia berharap pandemi covid-19 segera berakhir. Dengan demikian, masyarakat menjalani kehidupan dengan normal dan semua sektor beroperasi kembali. Ia juga berharap semua pasien positif covid-19 di Kota Kupang cepat sembuh.
//delegasi (*/tim)
Ruang tamu, jantung sebuah rumah, kini bertransformasi. Tren minimalis, didorong oleh penelitian psikologis tentang keterkaitan…
Bayangkan sebuah ruangan, tenang, seimbang, dan penuh ketenangan. Itulah keajaiban seni dinding minimalis. Lebih dari…
Ruang sempit bukan lagi penghalang bagi hunian yang nyaman dan estetis. Faktanya, ilmu desain interior…
Bayangkan rumah yang bukan sekadar tempat tinggal, tetapi sebuah karya seni fungsional. Rumah minimalis modern,…
Bayangkan rumah mungil yang nyaman, di mana setiap sudutnya dirancang dengan cermat untuk memaksimalkan ruang…
Bayangkan sebuah rumah, bersih, lapang, dan menenangkan. Bukan sekadar tren, desain minimalis didasarkan pada prinsip-prinsip…