Categories: Hukrim

Kapolda Copot Kasat Reskrim Polres Manggarai Terkait OTT

Kupang, Delegasi.Com– Kepala Polisi Daerah (Kapolda), Irjen Pol. Agung Sabar Santoso melalui surat telegramnya tertanggal 11 Desember 2017 mencopot Iptu AF dari jabatannya sebagai Kasat Reskrim Polres Manggarai karena tertangkap tangan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) dugaan adanya gratifikasi.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda NTT, Kombes Jules Abast  mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima, Kapolda menurunkan tim ke Polres Manggarai untuk menyelidiki kebenaran. Hasil pemeriksaan yang dilakukan tim, perwira polisi tersebut diduga terlibat gratifikasi.

“Perwira polisi itu telah diambil tindakan tegas, mutasi dan pencopotan pelepasan jabatan. Yang bersangkutan dicopot dan digantikan karena berkaitan dengan dugaan adanya gratfifikasi,” kata Jules di Kupang, Selasa (12/12).

Ia berargumen, walau telah dicopot, namun masih harus didalami lagi. Untuk mengisi kekosongan jabatan yang ada, secepatnya dilakukan serah terima jabatan dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di markas Polda NTT. Penanganan terhadap perwira tersebut dilakukan oleh tim propam polda.

“Karena kasus dugaan gratifikasi ini merupakan masalah internal, kita masih harus lakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dan kebetulan informasi berkaitan dengan kasus ini didapat dari internal propam Polda,” ungkap Jules.

Tentang apakah dugaan gratifikasi tersebut termasuk tindakan pidana, Jules menyatakan, masih harus didalami lagi. Karena itu akan dilakukan pemeriksaan lanjutan di Polda. Ada atau tidaknya barang bukti, masih ada di tim propam yang diterjunkan. Apalagi tim tersebut masih ada di Manggarai.

Terkait barang bukti dimaksud, lanjutnya, harus didalami apakah diminta oleh perwira polisi dimaksud atau diberikan oleh pihak lain. Kalau diberikan oleh pihak lain, maka pihak pemberi pun akan dimintai keterangan. Langkah yang diambil Polda merupakan tindakan pembersihan ke dalam. Diharapkan, masyarakat yang memiliki informasi terkait dugaan penyelewengan di lapangan, hendaknya dilaporkan agar diambil tindakan tegas kepada yang bersangkutan.

“Akan didalami, apakah perwira polisi yang bersangkutan sering melakukan pungutan dan baru kali ini ditangkap, atau baru sekali ini. Kita akan minta klarifikasi secara lengkap pada saat pemeriksaan nanti. Selain tindakan yang telah diambil, bisa diambil tindakan dalam bentuk lain, seperti terkait disiplin atau kode etik,” tegas Jules.

Menyinggung tempat OTT, Jules sampaikan, berdasarkan infomasi yang didapat dari lapangan, OTT terjadi di kantor. Belum diketahui secara pasti, dugaan gratifikasi itu diberikan oleh kontraktor atau masyarakat. Untuk hal ini masih akan didalami lebih lanjut.//Delegasi (germanus)

 

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Keindahan Ngapali Beach: Surga Pantai Tropis di Myanmar

Myanmar, negara yang kaya akan budaya dan sejarah, juga menawarkan keindahan alam yang luar biasa,…

1 hari ago

Keindahan Kuang Si Falls: Air Terjun Turquoise di Laos

Laos, negara yang terkenal dengan kekayaan alam dan keindahan alamnya, memiliki banyak tempat wisata yang…

4 hari ago

Keindahan Pondoland dan Pesona Alam serta Pantainya

Afrika Selatan selalu menjadi destinasi yang memikat hati para wisatawan dengan kekayaan alam dan budaya…

6 hari ago

Keindahan Tulbagh Wine Route: Wisata Anggur

Afrika Selatan terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau dan sejarah budaya yang kaya, salah satu…

1 minggu ago

Keindahan Pretoria: Mengunjungi Kota yang Penuh Sejarah

Pretoria, ibu kota administratif Afrika Selatan, adalah sebuah kota yang kaya akan sejarah, budaya, dan…

2 minggu ago

Keindahan Cederberg: Keindahan Alam yang Tersembunyi

Afrika Selatan dikenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, mulai dari pantai yang indah hingga pegunungan…

2 minggu ago