Categories: Polkam

‘Kartu PEMBUKA’ Harmoni Solusi Pengangguran di NTT

Kupang, Delegasi.com – Di putaran akhir masa kampanye Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 Nusa Tenggara Timur (NTT), pasangan Benny K Harman dan Benny Litelnoni memungkas Janji Program Penyediaan 100 ribu lapangan pekerjaan dengan meluncurkan KARTU Pembutuh Kerja (PEMBUKA) HARMONI.

Menurut Benny K Harman, kartu ini adalah salah satu solusi untuk mengurangi masalah pengangguran di NTT.

“Setelah kami meluncurkan Kartu Petani Sejahtera (KPS) yang berguna untuk kepentingan petani dan peternak di wilayah pedesaan NTT, wilayah perkotaan membutuhkan cara khusus yang solutif untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Pekerjaan adalah solusi untuk memenuhi kebutuhan hidup, tentunya kerja yang layak dan bermartabat”, ungkap Benny K Harman dihadapan relawan di Rumah Harmoni, Kota Kupang, Minggu(10/6/2018).

Dikatakan oleh Benny K Harman, syarat utama untuk bisa bekerja, dibutuhkan keahlian.

“Untuk itu kami akan mendata seluruh warga NTT dalam usia produktif dan juga yang sudah berkeluarga meski masih berusia di bawah 17 tahun, untuk mengarahkan mereka pada minat-minat kerja tertentu. Dari sana kami akan bantu mereka mendapatkan pengetahuan dan keahlian atas minat-minat tersebut melalui pelatihan-pelatihan di Balai Tenaga Kerja (BLK). Setelah keahlian dimiliki, bagi mereka yang ingin berwirausaha, kami akan berikan bantuan modal dan pendampingan,” papar Benny K Harman.

Selain itu ditambahkannya, Pemerintah Provinsi NTT nantinya akan bekerja sama dengan semua perusahaan-perusahaan yang beroperasi di NTT untuk merekrut tenaga kerja terlatih yang terdaftar dalam keanggotaan Kartu PEMBUKA HARMONI.

Banyak peluang usaha di NTT yang belum digarap dengan baik. Peluang-peluang usaha tersebut akan dirumuskan oleh pemerintah agar nantinya masyarakat yang masih belum memiliki pekerjaan, dapat memanfaatkannya.

Dalam kesempatan itu Benny K Harman mengapresiasi kinerja dari pemerintahan Gubernur NTT, Franz Lebu Raya dan Alexander A Litelnoni, yang telah mampu menurunkan angka kemiskinan di NTT .

Dari data BPS 2017, Maret 2017 jumlah penduduk miskin di NTT sebanyak 1.150,79 ribu orang (21,85%). Pada September 2017, angka itu berkurang menjadi 1.134,74 ribu orang (21,38%) atau menurun sekitar 16.050 0rang.

Namun, dari sumber data yang sama, terjadi peningkatan angka kemiskinan di perkotaan.

Dari sebelumnya jumlah penduduk miskin perkotaan berjumlah 117.400 naik bertambah 1.640 jiwa menjadi 118.040 jiwa.

Benny K Harman optimis, jika pasangan HARMONI mendapatkan kesempatan memimpin NTT, masalah pengangguran akan dapat teratasi.

Benny K Harman menghimbau kepada seluruh warga NTT yang berkeinginan agar program ini terlaksana, untuk segera mengisi formulir KARTU PETANI SEJAHTERA dan KARTU PEMBUKA HARMONI. Tentunya program ini baru bisa terlaksana, jika pasangan Benny K Harman dan Benny Litelnoni terpilih sebagai Gubernur NTT periode 2018 s/d 2023. //delegasi(tim/hermen)

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Dekorasi Rumah Minimalis dengan Desain Geometris

Rumah minimalis, dengan kesederhanaannya yang elegan, kini semakin dipercantik dengan sentuhan desain geometris. Bentuk-bentuk geometris,…

8 jam ago

Desain Pintu Minimalis Tren, Material, dan Fungsionalitas

Bayangkan sebuah rumah yang dihiasi pintu minimalis, bukan sekadar pembatas ruangan, tetapi sebuah karya seni…

8 jam ago

Dekorasi Rumah Minimalis Ala Jepang Estetika Sederhana

Bayangkan rumah yang tenang, harmonis, dan memancarkan kedamaian. Itulah esensi dekorasi rumah minimalis ala Jepang,…

8 jam ago

Desain interior rumah minimalis modern

Rumah minimalis, lebih dari sekadar tren, merupakan refleksi dari kebutuhan manusia modern akan efisiensi dan…

8 jam ago

Furnitur Ruang Tamu Minimalis Tren dan Desain

Ruang tamu, jantung sebuah rumah, kini bertransformasi. Tren minimalis, didorong oleh penelitian psikologis tentang keterkaitan…

1 hari ago

Seni dinding minimalis Panduan lengkap desain interior

Bayangkan sebuah ruangan, tenang, seimbang, dan penuh ketenangan. Itulah keajaiban seni dinding minimalis. Lebih dari…

1 hari ago