Categories: Kesehatan

Kasus DBD di NTT Meningkat Selama Januari, 2 Meninggal Dunia

DELEGASI.COM, KUPANG – Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat 449 kasus demam berdarah dengue (DBD) selama Januari 2022.

Informasi itu disampaikan Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2PM) Dinas Kesehatan Provinsi NTT Agusthina Rosphita di Kupang, Jumat (21/1/2022). “Data itu kami himpun sementara dari tanggal 1-19 Januari 2022,” kata Agusthina, dilansir Kompas.com.

Menurut Agusthina, dari 449 kasus itu, dua orang di antaranya meninggal dunia yakni berasal dari Kabupaten Sikka dan Kabupaten Nagekeo.

Dia menyebut, jumlah penderita demam berdarah terbanyak berasal dari Kabupaten Manggarai Barat yakni 116 kasus. Disusul Kota Kupang 75 kasus, Kabupaten Sumba Barat Daya 52 kasus, Kabupaten Sikka 40 kasus, Kabupaten Lembata 25 kasus.

Kabupaten Belu 24 kasus, Kabupaten Timor Tengah Selatan 19 kasus, Kabupaten Sumba Timur 18 kasus, Kabupaten Sabu Raijua 17 kasus.

BACA JUGA:

Pantau Program Pembangunan, Gubernur NT Kunjungi 5 Kabupaten Se-Daratan Timor

293.848 Guru Honorer akan Diangkat Menjadi PPPK

Sementara Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Sumba Barat, masing-masing 15 kasus. Kabupaten Manggarai sembilan kasus, Kabupaten Malaka enam kasus, Kabupaten Ngada enam ksus, Kabupaten Kupang empat kasus, Kabupaten Nagekeo empat kasus, Kabupaten Ende dua kasus.

Lalu, Kabupaten Timor Tengah Utara dan Kabupaten Sumba Tengah masing-masing satu kasus. Agusthina menyebut, di wilayah NTT hanya tiga wilayah yang belum ada kasus demam berdarah, yakni Kabupaten Rote Ndao, Alor, dan Manggarai Timur.

Dia mengatakan, tren perkembangan kasus demam berdarah fluktuatif. Kenaikan kasus terjadi di awal Januari.

 

Terhadap kondisi itu, pihaknya telah bersurat ke pemerintah Kabupaten dan Kota di seluruh NTT agar melakukan upaya pencegahan dan pengendalian. Selanjutnya, kata Agusthina, perlu adanya kewaspadaan dini, serta bergerak melakukan pemberantasan sarang nyamuk.

Pihaknya juga mendistribusi logistik berupa bubuk abate ke pemerintah daerah, agar diberikan kepada warga setempat.

“Kita berharap, adanya koordinasi yang baik antara kita dengan pemerintah Kabupaten serta kota untuk membersihkan sampah dan pemberantasan sarang nyamuk,” ujar dia.

//delegasi(*/hermen)

 

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Keindahan Ngapali Beach: Surga Pantai Tropis di Myanmar

Myanmar, negara yang kaya akan budaya dan sejarah, juga menawarkan keindahan alam yang luar biasa,…

8 jam ago

Keindahan Kuang Si Falls: Air Terjun Turquoise di Laos

Laos, negara yang terkenal dengan kekayaan alam dan keindahan alamnya, memiliki banyak tempat wisata yang…

3 hari ago

Keindahan Pondoland dan Pesona Alam serta Pantainya

Afrika Selatan selalu menjadi destinasi yang memikat hati para wisatawan dengan kekayaan alam dan budaya…

5 hari ago

Keindahan Tulbagh Wine Route: Wisata Anggur

Afrika Selatan terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau dan sejarah budaya yang kaya, salah satu…

1 minggu ago

Keindahan Pretoria: Mengunjungi Kota yang Penuh Sejarah

Pretoria, ibu kota administratif Afrika Selatan, adalah sebuah kota yang kaya akan sejarah, budaya, dan…

1 minggu ago

Keindahan Cederberg: Keindahan Alam yang Tersembunyi

Afrika Selatan dikenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, mulai dari pantai yang indah hingga pegunungan…

2 minggu ago