KUPANG, DELEGASI.COM -Terjadi kasus penganiayaan hingga memakan korban jiwa terjadi di Kelurahan Camplong I, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Minggu (15/11) sekira pukul 15.00 Wita.
Dalam kejadian ini, 1 warga tewas atas nama, Antonius Batmaro (35) salah seorang petani yang beralamat di RT 002 / RW 001 Desa Oebola Dalam Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang. Korban tewas terkena anak panah. Sedangkan 4 warga lainnya dari Desa Oebola Dalam mengalami luka-luka akibat terkena panah.
Kapolres Kupang, AKBP Aldinan RJH Manurung, dikonfirmasi melalui Paur Humas Polres Kupang, AIPDA Lalu Rohandy Hidayat melalui telepon dari Betun, Ibu kota Kabupaten Malaka, Senin (16/11) Pukul 19.30 Wita membenarkan terkait peristiwa tersebut.
Kasus ini diperoleh Polres Kupang setelah menerima laporan dari pelapor, Daren Simon Vixen Abraham Sabu (20) warga RT 002 / RW 001, Desa Oebola Dalam, Kecamatan Fatuleu. Adapun korban meninggal atas nama Antonius Batmaro (35) salah seorang petani yang beralamat di RT 002 / RW 001 Desa Oebola Dalam Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang. Pelaku masih dalam penyelidikan aparat Polres Kupang.
Adapun yang menjadi saksi, Samsius Maassu (38)
dan Ruben Massu (64) Alamat : RT 001 / RW 001, Desa.Oebola Dalam, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang.
Dikatakan Lalu Rohandy, pada hari Minggu, 15 November 2020, Pukul 15.00 Wita pelapor Daren Simon Vixen Abraham Sabu bersama saudarinya Isna Mella mendatangi Bank BRI Unit Camplong dengan tujuan menarik uang.
Dalam perjalanan di Kelurahan Camplong I, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang pelapor di tahan dan diberhentikan oeh JL selanjutnya JL mengeluarkan kata-kata kotor kepada pelapor.
Selanjutnya pelapor memberhentikan Sepeda Motor yang di kendarai oleh pelapor lalu JL mendatangi pelapor dan melakukan penganiayaan terhadap pelapor dengan cara memukul menggunakan kepalan tangan kanan ke arah leher korban.
Setelah itu, pelapor melaporkan (menelpon) kejadian tersebut kepada saudari Ofi Sabu dan beberapa saat kemudian datanglah warga dari Desa.Oebola Dalam, di tempat kejadian tersebut.
Selanjutnya terjadi saling serang antara warga Desa.Oebola Dalam, dengan warga Kelurahan Camplong I, yang mengakibatkan 4 (empat) orang warga Desa Oebola Dalam, mengalami luka-luka akibat benda tajam (anak panah) dan 1 (satu) warga Desa Oebola Dalam meninggal dunia akibat benda tajam (anak panah).
//delegasi(PK)
Belgia adalah negara yang kaya akan budaya dan sejarah, salah satu keindahan destinasi wisata yang…
Delegasi.com - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Rote Ndao kembali mengambil langkah maju dalam penguatan…
Delegasi.com - Bawaslu Kabupaten Kupang langsung menanggapi laporan dugaan Politik Uang yang dilakukan salah satu…
Delegasi.com - Tokoh aktivis perempuan dan lingkungan hidup Nusa Tenggara Timur (NTT), Aleta Baun mengatakan…
Delegasi.com - Insiden mengejutkan terjadi saat kampanye dialogis pasangan calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT)…
Delegasi.com - Kelompok Mahasiswa di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) yang tergabung dalam…