Kecelakaan Maut di Jalan Timor Raya Disantuni Jasa Raharja

  • Bagikan
Penanggungjawab Pelayanan Jasa Raharja Nusa Tenggara Timur, Laurensius A. Suyanto,SH di kediamanan Keluarga almarhum Susanti

Kupang, Delegasi.Com – PT Jasa Raharja Nusa Tenggara Timur menyerahkan santunan duka kepada ahli waris korban kecelakaan maut di Jalan Timor Raya, Kota Kupang, Rabu (13/2/2019).

Dana santunan senilai Rp 50 juta diterima ibu kandung almarhum Dewi Susanti Nenotek, Ny. Netalia Nenotek Panun.

Santunan yang diterima sesuai ketentuan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16/PMK.010/2017 tentang Besar Santunan dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Dana santunan langsung ditransfer via rekening bank setelah berkas pengajuan dinyatakan sah.

Saat dikunjungi oleh Penanggungjawab Pelayanan Jasa Raharja Nusa Tenggara Timur, Laurensius A. Suyanto,SH, keluarga duka sangat terpukul atas musibah yang menimpa anak gadis yang dikenal ulet dan mandiri.
Ny. Netalia Nenotek Penun yang merupakan ibu kandung almarhum menceritakan korban pamit dari rumah untuk menjual barang jajanan di KM 9, Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang.
Wanita Paruh baya yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga mengaku kaget atas musibah kecelakan yang menimpa putri sulung mereka kelahiran Oemasi, 26/10/1991.

Kepala Cabang PT Jasa Raharja (Persero), Prastio Surahmanto,SE,QIA saat dihubungi via telepon menyampaikan ucapan duka cita
Yang mendalam bagi keluarga yang ditinggakan.

Menyoal kewajiban Jasa Raharja dalam memberikan pelayanan khususnya bagi korban kecelakaan lalu lintas jalan baik darat,laut dan udara, Prastio menekankan bahwa sistem pelayanan Jasa Raharja adalah ‘jemput bola’.

“Kita datangi rumah duka, kita kumpulkan semua persyaratan dan setelah lengkap dana santunan kita proses sesuai ketentuan pada kesempatan pertama”.
“Semoga pelayanan langsung seperti ini dapat diterima dengan baik oleh masyrakat, kami juga berterima kasih kepada mitra utama jasa raharja dalam hal ini Ditlantas Polda NTT melalui Satlantas Polres Kupang Kota yang begitu cepat menerbitkan Laporan Polisi yang kami gunakan sebagai Legal Standing Pembayaran dana santunan,” tandas Prastio.

Seperti dirilis tribunNews.com, Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Timor Raya Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelama Lima, Kota Kupang, NTT, Selasa (12/2/2019) kemarin.

Video kecelakaan maut yang terjadi pada pukul 17.30 Wita itu beredar di sejumlah group sosial media WhatsApp.

Tampaknya video kecelakaan maut itu diambil dari sebuah CCTV yang mengarah ke Jalan Timor Raya.

Kecelakaan matu itu terjadi antara sepeda motor Honda Beat nopol DH 3346-KG dengan truk Tronton nopol L 9461 UZ.

Sepeda motor ini ditumpangi tiga orang tanpa menggunakan helm. Ketiganya, yakni Bebi Baitanu (21), Kevin Anggelin Manuk (20) dan Dewi Susanti Nenotek (25).

Akibat kecelakaan maut ini, Dewi Susanti Nenotek meninggal dunia di TKP. Sementara Bebi mengalami luka lecet di tangan dan kepala, dan Kevin Anggelina mengalami luka lecet di tangan kanan dan kepala.

Menurut seorang warga yang menyaksikan kecelakaan maut itu, Bebi yang mengendarai motor berboncengan dengan Kevin Anggelina dan Dewi Susanti.

Saat itu, sepeda motor yang dikendarai Bebi tersebut melaju dari arah Oesapa hendak ke arah Kupang. Saat tiba di Jalan Timor Raya, tepatnya dekat Auditorium Hall Ponix, pengendara sepeda motor berusaha mendahului truk Tronton yang juga bergerak searah.

Saat melaju itu, sepeda motor tersebut menabrak sebuah sepeda motor yang parkir di pinggir jalan sebelah kiri.

Akibat menabrak sepeda motor itu, tiga orang yang mengendarai satu sepeda motor ini pun terjatuh.

Sayangnya, Dewi Susanti yang bonceng paling belakang terjatuh ke arah kanan.

Bersamaan dengan itu, truk tronton yang dikemudikan Yohanis Rikomus Obe (23), warga Naimata, Kota Kupang, melaju di sebelah kanan sepeda motor.

Posisi jatuhnya Dewi Susanti, warga Jl Suratim, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang ini tepat berada di bawah truk. Sehingga tergilas oleh ban belakang truk tronton tersebut.

Kasat Lantas Polres Kupang Kota Iptu Rocky Junasmi SIK mengatakan, polisi sudah melakukan olah TKP dan menangani laka lantas ini.

//delegasi(ger wisung)

Komentar ANDA?

  • Bagikan