LARANTUKA,DELEGASI.COM – Satu lagi pesona bumi indah pantai di jalur selatan Ile Boleng, Pulau Adonara yang memikat, yang belum tereksplor sebagai salah satu destinasi wisata laut, yakni Pantai Ke’leke Lolon.
Pantai ini berada di kawasan Pantai antara Desa Harubala, Lamanele hingga Boleng.
Punya keindahan alamnya yang memikat mata jiwa dan ikut menarik hati bagi siapapun yang datang.
Sebagaimana disaksikan Delegasi.Com, Minggu, 26/07/2020, Siang saat bersantai akhir pekan bersama Stephanus Ola Demon, Rudi Tokan, Bua Raya, Iwan Kurniawan dan beberapa warga lagi.
Dihiasi bebatuan yang membentang sepanjang pantai.
Lalu, teras depannya, terhampar selat Watowoko Adonara, yang terkenal dengan arus lautnya yang ganas, ditambah deretan pulau Lembata, juga dengan tiang ‘Gunung Batu Allah’ Ile Boleng yang berdiri kokoh, seakan punya magnet yang luar biasa menarik selera setiap orang untuk terus datang, dan betah.
Akan halnya, para pengunjung lainnya saat itu.
Mereka terlihat begitu menikmatinya. Dan, sangat asyik Berselfi bersama.
Meski masih belum tertata dengan baik medan dan jalan masuk, hingga areal parkir, namun tak menyurutkan semangat warga untuk datang.
Ama Payong dan Tokan,Warga Desa Harubala kepada Media, berharap ada jalur infrastruktur pantai selatan menghubungkan kawasan pariwisata tersebut pada suatu saat.
“Ini untuk memudahkan akses masuk keluar kawasan pantai sepanjang Ile Boleng, dari kawasan Pantai Deri, Wera Mean, Ke’leke Lolon hingga Ina Burak, Watotena terus ke arah Pantai Semara Got Hitam, Adonara Timur.
Dan, jika ini dibangun, maka sangat menunjang urat nadi perekonomian. Apalagi, Pantai Meko juga sedang jadi viral dan nominasi Pariwisata Nusantara saat ini,”imbuh Ama Tokan.
Hal demikian juga penataan kawasan pariwisata pantai Deri yang sudah dilakukan Pemkab Flotim saat ini.
“Tentu lebih menarik lebih banyak lagi orang datang, jikalau kawasan lainnya seperti Ke’leke Lolon inipun mulai disentuh serius,”ujar Stephanus Ola Demon, lagi saat ngobrol bersama di sela-sela rekreasi akhir pekan ini.
Ia bahkan, menyarankan jika Jalur Pantai Selatan (Pansel) Ile Boleng ini tersentuh dengan baik, maka bukan tidak mungkin, akan banyak investasi ikutan yang masuk.
Dan, sangat membantu pertumbuhan ekonomi warga sekitarnya.
“Masah, Lembata saja bisa bangun kawasan pariwisatanya seperti Bukit Cinta, kenapa Flotim tidak bisa,”tukasnya, santai.
Yah, ibarat bumi indah yang masih tersembunyi, Pantai Ke’leke Lolon pun telah membuat banyak mata untuk datang melihat dan menyukainya.
Tinggal bagaimana menanti sentuhan tangan dingin siapa yang bisa meracik dan menatanya menjadi elok dan lebih indah.
Apalagi, saat di waktu Sore, ketika menyaksikan matahari yang mulai turun ke kaki Gunung Ile Boleng.
//delegasi (BBO)
Ruang tamu, jantung sebuah rumah, kini bertransformasi. Tren minimalis, didorong oleh penelitian psikologis tentang keterkaitan…
Bayangkan sebuah ruangan, tenang, seimbang, dan penuh ketenangan. Itulah keajaiban seni dinding minimalis. Lebih dari…
Ruang sempit bukan lagi penghalang bagi hunian yang nyaman dan estetis. Faktanya, ilmu desain interior…
Bayangkan rumah yang bukan sekadar tempat tinggal, tetapi sebuah karya seni fungsional. Rumah minimalis modern,…
Bayangkan rumah mungil yang nyaman, di mana setiap sudutnya dirancang dengan cermat untuk memaksimalkan ruang…
Bayangkan sebuah rumah, bersih, lapang, dan menenangkan. Bukan sekadar tren, desain minimalis didasarkan pada prinsip-prinsip…