Jakarta, Delegasi.Com – Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapan satu kekhawatiran menyusul seringnya Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memboyong penghargaan di berbagai bidang.
Kekhawatiran mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu seperti dirilis Kompas.com, disampaikan saat ia melantik 34 pejabat di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (21/11/2018).
“Saya khawatir kementerian Keuangan karena sering mendapatkan posisi yang terbaik di berbagai macam forum,” ujar ibu tiga anak itu.
“Kemudian merasa sudah puas ‘oh kita selalu juara’, di komunikasi juara, di reformasi juara, bebas korupsi juara, prestasi yang lain,” sambung dia.
Perempuan yang kerap disapa Ani itu mengatakan, bila para pegawai Kemenkeu merasa puas dengan hasil masa lalu, maka ia sedang berada di tempat yang salah.
Sebab kata Sri Mulyani, patokan Kementerian Keuangan bukanlah sesuatu yang sudah dicapai di masa lalu, namun perbaikan di masa depan.
“Benchmark kita adalah negara yang lebih maju dari kita dan kita masih punya banyak sekali pekerjaan rumah yang menurut saya tidak sedikit. Jadi jangan pernah puas,” kata Sri Mulyani.
Oleh karena itu ia meminta motor penggerak reformasi birokrasi dan organisasi harus terus menjadi fokus setiap pegawai di Kementerian Keuangan.
Pesan khusus ia sampaikan kepada pejabat eselon 2 untuk tidak cepat puas diri. Pejabat eselon 2 diminta memiliki gairah kerja yang tinggi sehingga bisa memompa kinerja organisasi menjadi lebih baik.
//delegasi(Kompas/hermen)
Belgia, negara kecil di jantung Eropa, terkenal dengan keindahan arsitektur, budaya, dan kulinernya. Salah satu…
Belgia adalah negara yang kaya akan budaya dan sejarah, salah satu keindahan destinasi wisata yang…
Delegasi.com - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Rote Ndao kembali mengambil langkah maju dalam penguatan…
Delegasi.com - Bawaslu Kabupaten Kupang langsung menanggapi laporan dugaan Politik Uang yang dilakukan salah satu…
Delegasi.com - Tokoh aktivis perempuan dan lingkungan hidup Nusa Tenggara Timur (NTT), Aleta Baun mengatakan…
Delegasi.com - Insiden mengejutkan terjadi saat kampanye dialogis pasangan calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT)…