Realitas sosial yang dimaksudnya yakni warga bangsa terpolarisasi dalam kelompok kepentingan disebabkan adanya tindakan-tindakan yang mengarah pada ekstrimisme, radikalisme, serta adanya ujaran-ujaran kebencian yang begitu luar biasa akibat perkembangan media sosial. Hal-hal seperti itu menurutnya sangat ditakutkan terlebih jika masuk dalam kehidupan sosial masyarakat dan membawa dampak sosialnya. Kepada segenap jajaran Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur, Asisten I Setda Flotim itu memberikan apresiasi atas segala kontribusinya bagi warga masyarakat umat beragama di daerah ini melalui pengalaman yang tidak sedikit serta kearifan-kearifan yang luar biasa dalam menyikapi kehidupan berbangsa dan bernegara termasuk didalamnya mencermati dan menjatuhkan kebijakan-kebijakan dan tanggung jawabnya baik dalam skala nasional maupun secara lokal di Kabupaten Flores Timur.
Dalam kurun waktu belakangan ini peran Kementerian Agama sangat luar biasa dalam menghadapi berbagai situasi nasional yang dipastikan memberi imbas terhadap sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara termasuk kita di Flores Timur, “Terima kasih untuk semua program dan kebijakannya secara khusus moderasi beragama”, ujarsnya. Hari Ulang Tahun atau Hari Amal Bhakti ke-74, menurutnya termasuk usia yang sudah sepuh jika ditarik pada usia manusia, usia yang memiliki pengalaman yang luar biasa bagi bangsa dan negara termasuk daerah.
Abdul Razak Jakra juga memberikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Forkompimda dan FKUB Flores Timur sebagai mitra kerja Pemerintah Daerah dan Kementerian Agama, yang terus berusaha menjaga keamanan dan ketertiban bangsa ini, sebab menurutnya keamanan dan ketertiban menjadi persyaratan mutlak untuk wujudkan kesejahteraan rakyat. Diakhir sambuatnnya beliau mengajak seluruh jajaran Kementerian Agama termasuk para penyuluh agama, para pegawai tidak tetap, para guru tidak tetap yang tersebar di seluruh pelosok Flores Timur untuk membangun Flores Timur sesuai visi pemerintah daerah yakni Flores Timur Sejahtera Dalam Bingkai Desa Membangun Kota Menata, secara khusus pada misi pertama yakni Selamatkan Orang Muda. Hal tersebut selaras dengan roadmap pembangunan bangsa Indonesia yakni pada tahun 2035 menghadapai suatu kondisi Bonus Demografi, dimana usia-usia produktif anak-anak kita ini akan tumbuh dan berkembang. Lembaga pendidikan baginya merupakan institusi yang tepat untuk melakukan transformasi ilmu pengetahuan dan tekhnologi serta budaya dalam rangka memberikan warisan kepada peserta didik agar tampil untuk membangun bangsa ini.
Untuk diketahui rangkaian kegiatan pembukaan HAB ke-74 Kementerian Agama RI tingkat Kabupaten Flores Timur diisi dengan jalan santai kerukunan dalam semangat Moderasi Beragama Untuk Kebersamaan Umat di Lamaholot Flores Timur yang diikuti ribuan peserta yang terdiri dari, seluruh jajaran Kemenag Flotim, anggota FKUB , para peyuluh agama, para guru RA/TK/PAUD/TAMAN SEMINARIS, para guru madrasah dan SMAK, anggota DWP, serta para undangan lainnya. Selain jalan santai kerukunan, ada lomba mewarnai tingkat RA/TK/PAUD/Taman Seminaris, tarian massal dan undian hadiah door prize kerjasama dengan BRI Cabang.
//Delegasi.Com(*/tim)