Categories: Pendidikan

Nasib Sekolah Swasta dan Guru Honorer Disoroti DPRD NTT

Kupang, delegasi.com –  DPR NTT meminta Pemerintah Provinsi (pemprov) NTT agar memperhatikan para guru swasta atau honor dan kontrak yang ada di SMA dan SMK serta di Pendidikan Khusus. Mengingat  para tenaga honorer selama ini telah berjasa luar biasa bagi kemajuan pendidikan di NTT. Demikian rangkuman pendapat dua anggota DPRD NTT Yunus Takandewa dan Winston Rondo yang dihubungi secara terpisah kepada wartawan beberapa waktu lalu

“Kita minta perhatikan juga guru swasta atau guri honor yang ada di daerah, namun karena UU telah dialihkan kewenangannya ke provinsi, maka pemerintah wajib memperhatikan guru honor,” kata Yunus.

Selain memperhatikan guru honor, Yunus juga  mendesak Pemerintah harus memberi perhatian yang sama untuk sekolah swasta , karena sekolah swasta turut serta dalam mengembangkan pendidikan di NTT, sehingga sama-sama berkontribusi terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) di daerah ini.

Sementara itu Winston Rondo , anggota DPRD NTT dari Fraksi Partai Demokrat yang juga Pengurus Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) NTT mendesak pemerintah  untuk memperhatikan nasib sekolah swasta di NTT.  Dalam kapasitasnya sebagai Ketua BMPS, Winston mengatakan, visi dan misi BMPS adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Kewenangan BMPS meliputi pendidikan di tingkat SD, SMP dan SMA. Sedangkan untuk perguruan tinggi memiliki organisasi yang berbeda.

Dia menjelaskan, pada masa pra kemerdekaan, SDM NTT dibangun oleh pendidikan swasta yaitu misi dan zending. Namun ketika pemerintah sudah mampu dan mandiri, justru pendidikan swasta diabaikan.

“Marginalisasi ini yang menjadi agenda utama BMPS untuk mendorong pemerintah sehingga memperkuat pendidikan swasta di daerah ini. Ada pendidikan swasta yang kuat sekali tapi ada juga yang lemah, padahal mereka membina SDM yang sama,” kata Winston.

Ia menegaskan, harus diakui bahwa sistem pengelolaan pendidikan saat ini masih jauh dari harapan, bukan hanya pendidikan swasta tetapi juga pendidikan negeri. Buktinya, perhatian terhadap pendidikan kebanyakan berpusat di kota, baik ibu kota provinsi, kabupaten, maupun kecamatan. Sementara pemerintah, dengan politik anggaran hanya fokus pada sekolah negeri.

Winston menyatakan, ketika bergeser ke desa maka keadaannya jauh berbeda dengan kondisi di kota, dan yang lebih memprihatinkan lagi adalah pendidikan swasta. Karena ketergantungan mereka pada sekolah negeri. “Memang sekolah swasta diharapakn agar mandiri, tetapi sekolah swasta yang baru tetap membutuhkan perhatian”, tandas Rondo.//delegasi (hermen)

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Keindahan Ngapali Beach: Surga Pantai Tropis di Myanmar

Myanmar, negara yang kaya akan budaya dan sejarah, juga menawarkan keindahan alam yang luar biasa,…

12 jam ago

Keindahan Kuang Si Falls: Air Terjun Turquoise di Laos

Laos, negara yang terkenal dengan kekayaan alam dan keindahan alamnya, memiliki banyak tempat wisata yang…

3 hari ago

Keindahan Pondoland dan Pesona Alam serta Pantainya

Afrika Selatan selalu menjadi destinasi yang memikat hati para wisatawan dengan kekayaan alam dan budaya…

5 hari ago

Keindahan Tulbagh Wine Route: Wisata Anggur

Afrika Selatan terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau dan sejarah budaya yang kaya, salah satu…

1 minggu ago

Keindahan Pretoria: Mengunjungi Kota yang Penuh Sejarah

Pretoria, ibu kota administratif Afrika Selatan, adalah sebuah kota yang kaya akan sejarah, budaya, dan…

1 minggu ago

Keindahan Cederberg: Keindahan Alam yang Tersembunyi

Afrika Selatan dikenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, mulai dari pantai yang indah hingga pegunungan…

2 minggu ago