Categories: Sosbud

Paket No 5 Sarong Kasmir Janji Atasi Masalah Air Bersih Di Warat

Borong, Delegasi, com – Calon bupati dan wakil bupati Manggarai Timur (Matim) dengan nomor urut 5,  Frans Sarong dan Kasmir Don (Sarong Kasmir) berjanji akan menyelesaikan masalah air bersih  di Warat Kelurahan Satar Peot, Kecamatan Borong, jika dipercayakan rakyat memimpin Matim lima tahun ke depan.

Hal ini di sampaikan Frans Sarong dalam Orasi politiknya di Kampung Warat, Kelurahan Satar Peot, Borong Manggarai Timur. Jumat,(23/02/18) malam.

Sarong menyebut, secara umum ketersediaan air bersih di wilayah Matim belum maksimal.

Di beberapa wilayah masyarakat selalu mengeluh soal air bersih dikala musim kemarau datang.

Oleh karena itu dirinya bersama Kasmir Don bertekat menyelesaikan persoalan tersebut, jika terpilih nanti.

Selain  menyinggung masalah air bersih Sarong juga  menyinggung soal sistim tata kelola pemerintahan dan sistimbirokrasi di pemerintahan.

Penempatan jabatan seorang ASN menurut Sarong terkadang tidak sesuai dengan latarbelakang ilmu yang dimiliki.

Dia menyebut, orang berlatar belakang pendidikan  Filsafat malah menjabat Sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU). Hal inj Justru akan berpengaruh pada kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Penempatan orang tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan dan kompetensi akan berpengaruh pada pelayanan kepada masyarakat. Jadi kami akan melakukan evaluasi dan penertiban”, jelas Frans.

Sekitar 200-an warga Warat, hadir dalam  tatap muka dan dialog itu.

Dialog itu dipandu langsung oleh Fridus Jiman dan Lasarus Santur sebagai  Anggota DPRD Dapil Borong dari partai Golkar dan Gerindera. Turut hadir juga, ketua tim pemenangan Sarong Kamsir Yohanes Nahas.

Selain membahas masalah diatas, beberapa progam yg menjadi visi dan misi pasangan itu juga dipaparkan di depan warga.

Patrisius Palma Labus, Warga Warat-Satar Peot, menanggapi masalah sosial yang diungkapkan dalam visi dan misi paslon Sarong-Kasmir sesuai dengan relaitas dimasyarakat.

“Kami berada dekat sekali dengan pusat Ibu Kota Kabupaten, tapi kami merasa dibuat seperti masyarakat pinggiran”, ungkap Patrisius

Selama ini, lanjut Patris air minum belum maksimal. Masih sangat sulit untuk mendapatkan air minum bersih untuk kami.

Patrisius mengaku kagum dengan sosok Frans Sarong yang memiliki pengalaman yang banyak dan punya jaringan luas.

“Semestinya sosok seperti Frans Sarong ini yang pantas jadi bupati, bekerja 32 tahun di media Kompas, Itu media besar dan pasti punya jaringan dimana-mana sehingga kalau omong masalah infrastruktur itu bisa diatasi walaupun sumber dananya bukan dari APBD”, lanjutnya.// delegasi (rn/ agus tanggur)

 

Editor: Hermen Jawa

 

 

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Keindahan Ngapali Beach: Surga Pantai Tropis di Myanmar

Myanmar, negara yang kaya akan budaya dan sejarah, juga menawarkan keindahan alam yang luar biasa,…

1 hari ago

Keindahan Kuang Si Falls: Air Terjun Turquoise di Laos

Laos, negara yang terkenal dengan kekayaan alam dan keindahan alamnya, memiliki banyak tempat wisata yang…

4 hari ago

Keindahan Pondoland dan Pesona Alam serta Pantainya

Afrika Selatan selalu menjadi destinasi yang memikat hati para wisatawan dengan kekayaan alam dan budaya…

6 hari ago

Keindahan Tulbagh Wine Route: Wisata Anggur

Afrika Selatan terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau dan sejarah budaya yang kaya, salah satu…

1 minggu ago

Keindahan Pretoria: Mengunjungi Kota yang Penuh Sejarah

Pretoria, ibu kota administratif Afrika Selatan, adalah sebuah kota yang kaya akan sejarah, budaya, dan…

2 minggu ago

Keindahan Cederberg: Keindahan Alam yang Tersembunyi

Afrika Selatan dikenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, mulai dari pantai yang indah hingga pegunungan…

2 minggu ago