DELEGASI.COM, MBAY —Politisi PDI Perjuangan, Patris Lali Wolo kembali menyalurkan bantuan telur ayam bagi 173 anak srunting di kabupaten Nagekeo.
BACA JUGA :
Patris Lali Wolo Salurkan Ribuan Telur Ayam di Sikka
HUT 50 PDI Perjuangan, Patris Lali Wolo Berbagi Kasih dengan Sejumlah Panti Asuhan di Kota Kupang
Bantuan itu tersebar di 16 desa yang ada di Kecamatan Keo Tengah, Kabupaten Nagekeo, Provinsi NTT.
Penyaluran bantuan ini dilakukan Patris bersama jajaran ranting, pengurus anak cabang (PAC), dan DPC PDI Perjuangan Nagekeo serta tim keluarga.
Turut terlibat dalam menyerahkan bantuan ini antara lain, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan, Waja Anselmus, Esau Sede, Kornelius Jewata, Yantonius Coo Sawu. Sedangkan tim keluargga diwakili Marianus Newa.
“Aksi kemanusiaan dalam rangka gotong-royong untuk percepatan penurunan angka stunting pada 16 desa Kecamatan Keo Tengah, Kabupaten Nagekeo itu berlangsung selama empat hari, 4- 7 Februari 2023,” kata Patris.
Tentang berapa banyak telur ayam yang disalurkan, anggota DPRD NTT asal daerah pemilihan Sikka, Ende, Nagekeo,. dan Ngada ini menyebutkan, sebanyak 12.420 butir.
Selain 172 anak stunting, telur ayam yang disalurkan sebanyak 12.420 butir dimaksud diberikan juga kepada bidan desa, kader posyandu, dan perangkat desa se-Kecamatan Keo Tengah.
Bantuan yang diberikan ini sebagai wujud keberpihakan dan kepedulian akan pentingnya persiapan SDM generasi muda masa depan.
“Jika kualitas SDM- nya baik , daerah kita adalah daerah yang paling siap menyongsong bonus demografi 2035 mendatang,” tandas Patris.
Dalam kesempatan penyerahan bantuan itu, Patris bersama tim PDI Perjuangan Nagekeo kembali mengingatkan ibu- ibu dan pemerintah desa untuk tetap semangat dan berjuang bersama agar anak- anak ini bisa terbebas dari stunting.
Patris bersama tim juga terus mengumandangkan pelaksanaan Program Pekarangan Tri Fungsi (PRO PATRIS) demi ketahanan pangan dan ekonomi keluarga.
“Mengingat kondisi ekonomi dan iklim saat ini tidak terlalu baik sehingga perlu dilakukan hal- hal kecil yang produktif dengan PRO PATRIS. Caranya, menanam tanaman pendamping besar atau jagung seperti ubi- ubian, shorgum, keladi, sukun, serta tanaman buah tropis.sebagai alternatif pangan ketika badai krisis pangan itu datang,” ungkap Patris.
Mantan Kepala Desa Kotowuji Barat, Eman Embu, Yakob, Deo, dan beberapa kepala desa serta orang tua tokoh di Kecamatan Keo Tengah memyampaikan terima kasih kepada Patris Lali Wolo dan jajaran PDI Perjuangan Nagekeo atas perbuatan kasih yang nyata bagi sesame.
“Teruslah berbuat kebaikan. Kami semua doakan agar sukses dalam perjuangan dan tetap sehat.Kami minta Pak Patris tetap rendah hati dan pasrahkankan semua pada rancangan Tuhan,” pinta Eman Embu.
Untuk diketahui, sebaran anak stunting pada 16 desa di Kecamatan Keo Tengah yang mendapat bantuan sebagai wujud keberpihakan dan kepedulian tersebut sebagai berikut,
Wajo : 17 anak
Wajo Timur : 3 anak
Pautola : 13 anak
Kotodurimali : 1 anak
Ladolima Utara : 9 anak
Ladolima Timur :15 anak
Ladolima : 13 anak
Kotowuji Barat : 7 anak
Keli : 11 anak
Mbaenuamuri : 11 anak
Kotowuji Timur : 16 anak
Udiworowatu : 15 anak
Ngera : 14 anak
Lewangera : 7 anak
Paumali : 11 anak
Witurombaua : 9 anak.
//delegasi(**/Red)
Bayangkan rumah yang bukan sekadar tempat tinggal, tetapi sebuah karya seni fungsional. Rumah minimalis modern,…
Bayangkan rumah mungil yang nyaman, di mana setiap sudutnya dirancang dengan cermat untuk memaksimalkan ruang…
Bayangkan sebuah rumah, bersih, lapang, dan menenangkan. Bukan sekadar tren, desain minimalis didasarkan pada prinsip-prinsip…
Bayangkan rumah yang bukan hanya tempat tinggal, tetapi juga perwujudan harmoni antara manusia dan alam.…
Bayangkan sebuah hunian yang memadukan kesederhanaan minimalis dengan aura industri yang kokoh. Rumah minimalis dengan…
Rumah, tempat bernaung dan beristirahat, tak hanya sekadar bangunan. Ia adalah refleksi diri, sebuah ekosistem…