Delegasi.com – Penjabat Bupati Alexon Lumba membuka secara resmi turnamen sepak bola mini Perserba Cup I, Sabtu. Turnamen ini dalam rangka membangkitkan kejayaan Perseba (Persatuan Sepak Bola Baun) dalam persepakbolaan di Kabupaten Kupang.
Kegiatan berlangsung di lapangan Kor-koro Kelurahan Teunbaun, Kecamatan Amarasi Barat.
Penjabat Bupati Alexon Lumba dalam sambutannya mengatakan, turnamen ini semoga dapat dijadikan sarana konsolidasi, adu bakat dan prestasi para atlet sepakbola di Kecamatan Amarasi Barat khususnya, dan di Kabupaten Kupang pada umumnya.
“Dengan rutinitas latihan, saya percaya akan lahir atlet-atlet sepakbola berprestasi dan berbakat yang bisa kita banggakan di masa depan. Olahraga sepakbola itu mengajarkan kita banyak hal, tidak saja kekuatan fisik, tetapi juga membutuhkan skill, pemikiran, taktik, strategi, kesabaran, keuletan, kerja keras dan kerja tim,”ungkap salah satu legendaris Perseba tahun 1980-an Alexon Lumba.
Ia juga mengajak, memberikan imbauan sekaligus mengingatkan seluruh peserta turnamen sepakbola mini Perseba Cup I, agar senantiasa menumbuhkan dan memelihara rasa kebersamaan, sportivitas, menjunjung tinggi kejujuran, memperkokoh persatuan dan kesatuan.
Ia mengatakan para peserta agar bisa menghargai dan mengakui keunggulan lawan, menerima kekalahan dalam bertanding.
Tak kalah penting, lanjut Alexon, taati seluruh ketentuan dan peraturan pertandingan dengan sportif.
Sedangkan untuk wasit dan hakim garis, Alexon berpesan, jalankan tugas dengan jujur, tegas dan obyektif. Kepada panitia penyelenggara.
Dia berharap agar penonton dan masyarakat untuk menjaga ketertiban dan situasi yang aman.
Sementara Sekretaris Jenderal Askab PSSI Kabupaten Kupang, Guntur Taopan dalam sambutannya mengatakan, Perseba kembali dihidupkan, dan kompetisi ini diharapkan akan muncul kader-kader sepakbola terbaik.
“Disini hadir pula tokoh olahraga PSK Kupang, juga dari provinsi NTT bersama tim, yang secara saksama akan melihat pemain terbaik, paling tidak harapannya, satu atau dua pemain, akan diambil dan bergabung dalam PSK Kupang. Tunjukkan yang terbaik bahwa kalian akan bermain pada standar Kabupaten Kupang dan terus optimis bisa lanjut pada tingkat provinsi,”katanya
Guntur Taopan yang adalah Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Kupang ini, di kesempatan itu menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada penjabat Bupati Alexon Lumba, yang sudah memberi perhatian untuk persepakbolaan di Teunbaun.
“Panitia, pemain sepakbola, masyarakat, pemerintah mari kita sama-sama saling mendukung, saling beri motivasi agar kompetisi ini bisa berjalan sesuai yang diharapkan, tak sebatas di Perseba Cup I saja, tapi bisa berlanjut pada Perseba cup II nantinya,”ungkap Guntur.
Sama halnya disampaikan perwakilan legendaris Perseba, Agus Neparasi dalam sekapur sirihnya mengucapkan terima kasih kepada penjabat Bupati Alexon Lumba, yang juga bagian dari legendaris Perseba di tahun 80-an, atas perhatian pj.Bupati kepada perkembangan olahraga sepakbola di kelurahan Teunbaun. “Beliau memberikan dorongan dan dukungan untuk di adakan turnamen Perseba Cup I, dengan memperebutkan piala bergilir,”kata Neparasi.
Pada kesempatan tersebut, Agus Neparasi mewakili legendaris Perseba menyerahkan bendera Perseba kepada ketua panitia, Mel Natu sebagai spirit persepakbolaan, sesuai tema yang di usung “Junjung tinggi sportifitas dan rasa persatuan dengan semangat nusantara baru Indonesia Maju”.
Ketua panitia pelaksana, Mel Anderson Natu dalam laporannya menjelaskan, pelaksanaan kompetisi ini sekaligus dalam rangka mengenang raja koroh yang mengadakan even setiap tahun pada masa kepemimpinannya dan kejayaan tim sepakbola Perseba dari Teunbaun, pada tahun 1979 hingga era tahun 1990an dan mempersiapkan Perseba bagi penerus yang akan datang. Ia laporkan jumlah peserta dalam turnamen ini sebanyak 40 tim. Peserta adalah tim sepakbola yang berada di Kabupaten Kupang dan Kota Kupang.
Menandai dibukanya turnamen sepak bola kaki mini Perseba Cup 1, Penjabat Bupati melakukan kick of (tendangan pertama). Sebelum pertandingan antar tim berlangsung, di dahului pertandingan eksebisi Legendaris Perseba VS Pemkab Kupang, diantaranya para pimpinan OPD, Kadis Kesehatan Yoel Laitabun, Kepala Irda Agus Foenay, Kadispora Sipri Lau, Kabag Umum John Sula, Kabag Prokopim Beni Selan, Kabag Perencanaan Yaret Tamoes, Kabag Pemerintahan Novri Amtiran dan staf.
Ruang tamu, jantung sebuah rumah, kini bertransformasi. Tren minimalis, didorong oleh penelitian psikologis tentang keterkaitan…
Bayangkan sebuah ruangan, tenang, seimbang, dan penuh ketenangan. Itulah keajaiban seni dinding minimalis. Lebih dari…
Ruang sempit bukan lagi penghalang bagi hunian yang nyaman dan estetis. Faktanya, ilmu desain interior…
Bayangkan rumah yang bukan sekadar tempat tinggal, tetapi sebuah karya seni fungsional. Rumah minimalis modern,…
Bayangkan rumah mungil yang nyaman, di mana setiap sudutnya dirancang dengan cermat untuk memaksimalkan ruang…
Bayangkan sebuah rumah, bersih, lapang, dan menenangkan. Bukan sekadar tren, desain minimalis didasarkan pada prinsip-prinsip…