LABUAN BAJO, DELEGASI.COM – Pasangan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Manggarai Barat (Mabar) Edistasius Endi-Yulianus Weng atau Edi-Weng diutus secara adat Wuat Wa’i di Kampung Nanga Na’e, kampung kelahiran Yulianus Weng. Acara Wuat Wa’i berlangsung, Sabtu (8/8/2020) di Lapangan Nanga Na’e, Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat.
Ritual bernuansa adat di kampung leluhur bakal calon wakil bupati Yulianus Weng ini dipadukan dengan acara pembacaan dan penyerahan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dan Partai NasDem.
Ketiga partai tersebut resmi mengusung pasangan bakal calon Edi-Weng, dengan total 7 kursi DPRD Kabupaten Manggarai Barat, yang terdiri dari Partai NasDem 5 kursi, PKPI 1 kursi dan PBB 1 kursi. Dukungan ini sudah melebihi jumlah minimal threshold pilkada yaitu 6 kursi.
Pada kesempatan itu, bakal calon wakil bupati Yulianus Weng menegaskan, Pilkada sebagai momentum memilih pemimpin dan memberikan harapan ke pundak pemimpin untuk menuntaskan segala permaslahan masyarakat.
“Pilkada momentum kita memilih pemimpin dan meletakan barapan ke pundak pemimpinan agar membawa perubahan baru dan menuntaskan berbagai persoalan masyarakat,” tegas Yulius Weng.
Menurut Yulianus Weng, sesuai hasil kunjungan dan tatap muka yang dilakukannya bersama Edi Endi ke kampung-kampung dan desa/kelurahan ditemui banyak masalah di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan ekonomi yang perlu mendapat perhatian serius oleh pemerintah dalam kerangka otonomi daerah dalam koordinasi dengan provinsi dan pusat.
“Beratus-ratus kampung sudah kami datangi, beribu-ribu keluarga sudah kami temui. Dalam setiap perjalanan, ada banyak cerita miris yang kami rekam secara baik dan semakin meneguhkan hati kami untuk bergerak maju dan melalui doa, dukungan dan restu semua semoga kita dapat menuntaskannya,” tutur Weng.
Edi-Weng dengan mantap menatap masa depan perubahan Manggarai Barat, tegas dokter Weng, pilkada kesempatan membangun harapan merubah kondisi masyarakat menjadi lebih baik dari kondisi saat ini.
“Oleh karena itu, kita jangan salah memilih pemimpin. Mari pilih pemimpin yang membawa harapan bagi kita, pilih dan menangkan pemimpin yang punya hati dan memimpin dengan hati,” ajak Weng disambut riuh tepuk tangan seribu lebih massa hadirin yang memadati lapangan Nanga Na’e.
Sebagai seorang dokter, Yulianus Weng menegaskan jika dipercayakan keluarga besar dan masyarakat Manggarai Barat bersama Edi Endi akan memberikan perhatian prioritas pada dua hal di bidang kesehatan sesuai pengalaman saat menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai, yaitu: Manggarai Barat Bebas Malaria dan DBD, kedua adalah menekan angka kematian ibu hamil dan anak.
“Saya masih enam tahun pensiun, namun dengan mantap dan percaya diri saya melepaskan jabatan ASN untuk mengabdi bagi keluarga dan masyarakat Manggarai Barat,” tegas Yulianus Weng.
Pasangan bakal calon Edi-Weng mengusung visi Mabar MANTAP akronim dari Manggarai Barat Maju Unggul Tangguh Populer.
Pada tempat yang sama, dalam orasi politiknya bakal calon bupati Edi Endi menegaskan bahwa pariwisata super premium Labuan Bajo harus memberikan dampak positif bagi mayoritas penduduk Manggarai Barat (78 persen lebih) yang berprofesi sebagai petani dan nelayan.
“Sesuai data PDRB Manggarai Barat, kontribusi terbesar masih di sektor jasa. Kemajuan pariwisata tidak mampu mendongkrak kemajuan sektor pertanian dan nelayan yang digeluti mayoritas masyarakat kabupaten Manggarai Barat,” tegas Edi Endi.
Edi Endi menegaskan, jika rakyat memilih dan Tuhan berkenan maka Edi-Weng mendorong sektor pendidikan dan kesehatan akan mendorong kualitas SDM yang super premium dan menjadi tuan di tanah sendiri dalam menyambut dunia di sektor pariwisata. Sementara, sektor pertanian dan perikanan harus menjadi penyedia utama bahan pangan bagi pariwisata super premium Labuan Bajo.
Sementara itu, Ketua DPW Partai NasDem Provinsi NTT Raymundus Sau Fernandes dalam sambutanya berkeyakinan mantap bagi partai NasDem dan pasangan bakal calon Edi-Weng dalam bertarung di Pilkada 9 Desember 2020, karena dari tempat kelahiran bakal calon wakil bupati Yulianus Weng sudah memperlihatkan dukungan keluarga yang sangat luar biasa.
//delegasi(TIM)
Ruang tamu, jantung sebuah rumah, kini bertransformasi. Tren minimalis, didorong oleh penelitian psikologis tentang keterkaitan…
Bayangkan sebuah ruangan, tenang, seimbang, dan penuh ketenangan. Itulah keajaiban seni dinding minimalis. Lebih dari…
Ruang sempit bukan lagi penghalang bagi hunian yang nyaman dan estetis. Faktanya, ilmu desain interior…
Bayangkan rumah yang bukan sekadar tempat tinggal, tetapi sebuah karya seni fungsional. Rumah minimalis modern,…
Bayangkan rumah mungil yang nyaman, di mana setiap sudutnya dirancang dengan cermat untuk memaksimalkan ruang…
Bayangkan sebuah rumah, bersih, lapang, dan menenangkan. Bukan sekadar tren, desain minimalis didasarkan pada prinsip-prinsip…