Dirilis antaranews ntt.com,Ikram mengatakan saat ini tim dari BKKPN sudah berangkat ke Rote untuk melihat secara pasti jenis paus apa yang terdampar di kabupaten terselatan Indonesia itu.
Ikram mangatakan saat ditemukan warga terdampar di Pantai Oka Kea, Paus tersebut masih dalam kondisi hidup walaupun terlihat sangat lemas dan tidak bergerak. “Ada sekitar delapan luka sayatan di tubuh Paus yang naas itu,” ujarnya.
“Namun dari ciri morfologi Paus yang terdampar tersebut diduga jenis `finned pilot whale` dengan panjang 4,4 meter dan lebar 1,5 meter,” tuturnya.
Sejak Rabu (20/9) sampai dengan saat ini, Kelompok Konservasi Penyu Camar Nggodimeda dan Manoholok Rote Tengah serta anggota Polair, dan Babinsa terus melakukan upaya penyelamatan dengan terus membasahi tubuh Paus dengan air laut.
Belgia, negara kecil di jantung Eropa, terkenal dengan keindahan arsitektur, budaya, dan kulinernya. Salah satu…
Belgia adalah negara yang kaya akan budaya dan sejarah, salah satu keindahan destinasi wisata yang…
Delegasi.com - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Rote Ndao kembali mengambil langkah maju dalam penguatan…
Delegasi.com - Bawaslu Kabupaten Kupang langsung menanggapi laporan dugaan Politik Uang yang dilakukan salah satu…
Delegasi.com - Tokoh aktivis perempuan dan lingkungan hidup Nusa Tenggara Timur (NTT), Aleta Baun mengatakan…
Delegasi.com - Insiden mengejutkan terjadi saat kampanye dialogis pasangan calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT)…