Tantangan Dirut Baru Bank NTT

Avatar photo
Tahun 2020 (RUPS-LB 2020),di aula rumah jabatan Bupati Rote Ndao, di Dusun Ne’e Mok, Desa Sanggaoen, Kecamatan Lobalain, Kamis (22/10/2020). //Foto: ISTIMEWA

KUPANG, DELEGASI.COM – Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) selaku pemegang saham pengedali (PSP) memimpin Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank NTT. RUPS menetapkan dan melantik Harry Alex Riwu Kaho menjadi Direktur Utama (Dirut) Bank NTT di kantor Bupati Rote Ndao Kamis (22/10/202),.

Pengamat Ekonomi Regional NTT Dr Friets O Fanggidae yang dilansir VN menilai, selaku Dirut Baru, Alex Riwu Kaho diperhadapkan kepada tantangan dan tugas berat yaitu melakukan perbaikan keuangan Bank NTT terutama dalam menekan angka kredit macet atau non-performing loan (NPL).

“Karena pada RUPS tahunan 2019 dan RUPS Luar Biasa 2020 lalu, diketahui NPL Bank NTT saat ini di posisi 4 persen. Ini yang menjadi tantangan. Juga pembenahan tatakelola,” ungkap Frits sebelum pelantikan dirut baru Bank NTT,

Menurutnya, perbaikan NPL menjadi sangat penting untuk menjamin kepercayaan publik. “Selain itu perluasan pangsa kredit investasi dan UMKM sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan percepatan inovasi pengembangan produk,” tambahnya.

Selain itu, perlu juga membangun sistem yang kuat untuk memasuki era digital banking menjadi kunci keberhasilan Bank NTT di waktu mendatang.

Saya Hanya Alat Tuhan

Sementara itu, Alex — sapaan Harry Alex Riwu Kaho– yang dihubungi VN terpisah mengatakan bahwa jabatan dalam karier bukanlah puncak dan akhir pengadian. Akan tetapi adalah bagian dari Proses Tuhan membentuk diri. Proses pembentukan tentu akan ada pemurnian, pembentukan yang harus melalui berbabagai rasa sakit, daya tahan dan kemampuan menjalani proses.

“Semua itu kembali pada ketaatan, kesetiaan, karena waktu Tuhan dan rencana Tuhan tentu memilki absolut tersendiri. Beta ini hanya alat yang dikapai Tuhan Yesus untuk rencana dan kehendak Tuhan Yesus untuk kebaikan Bank NTT,” tulis Alex dalam WA-nya.

Untuk diketahui, Alex yang menjabat sebagai Direktur Pemasaran Kredit tersebut, diangkat menjadi Plt. Direktur Utama dalam RUPS Luar Biasa di Kantor Gubernur NTT pada 6 Mei 2020. Setelah itu, Alex lolos fit and proper test yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) September lalu.

Karier Alex di Bank NTT disebut-sebut lengkap karena memulai dari staf bawah, kepala cabang, kepala divisi, hingga direktur. Mantan atlet taekwondo NTT itu, melewati kariernya dari sejumlah mantan dirut sebelum-sebelumnya seperti Wim Nunuhitu, Djadur Mus Meang, Amos Corputty, Dimu Tagudedo, dan Edwar Bria Seran. Bahkan Dirut Bank NTT Amos Corputty bahkan dengan lantang mengatakan bahwa Alex adalah figur yang pantas menduduki jabatan Dirut Bank NTT saat ini.
Gubernur VBL sudah berada di Rote Ndao sejak Senin (19/10) dalam rangka kunjungan kerja selaligus juga memimpin RUPS Bank NTT. VBL juga diagendakan meresmikan kantor Cabang Bank NTT Rote Ndao. Gubernur VBL dan rombongan tiba di Rote Ndao sejak Senin (19/10) menggunakan speed boat pribadi.

//delegasi(*/Tim)

Komentar ANDA?