Romo Kristorus, Pr dalam sambutan mewakili kedua Imam baru dalam sambutan mengatakan perjalanan imamat ada banyak kisah yang kami gores baik kisah sedih dan mengharukan, kisah gembira yang membuat kami tersenyum bahagia, ketika mengingat lagi awal motivasi kami menjadi imam. Dari semua senyuman dan kata-kata yang suka menolong dan hati yang suka bergerak kami berdua dari hati yang tulus mengucapkan limpah terima kasih. Jasa dan pengorbanan akan kami sebut pada setiap lantunan doa yang kami panjatkan kepada Tuhan. Kami berdua juga adalah para nelayan kecil di pinggir danau galilea. Kadang kami letih apabila jalah kami kosong, tanpa ikan atau belerja sepanjang malam tanpa mengasilkan apa-apa, tetapi karena Tuhan sendirilah adalah sumber kegembiraan, maka jalah tetap kami tebar untuk mendapat lebih banyak lagi ikan . Maka doa dan dukungan semua untuk perjalanan imamat kami selanjutnya.
Mengutip ucapan Pater Leo Kleden, SVD; Romo Kritofous mengatakan bahwa Imamat itu adalah riwayat sepotong Roti dia dibentuk dari tangan-tangan yang berbeda dan tahap demi tahap. Kami berdua mengucapkan limpah terima kasih kepada Yang Mulia Bapa Uskup Larantuka yang sudah menerima kami menjadi imam Keuskupan Larantuka. Kepada kedua orang tua yang sudah melahirkan dan membesarkan kami, saudara-saudari yang selalu mendukung kami kepada guru dan pendidik mulai dari TK ,SMP, SMAK Seminari Tinggi Interdioasen Maumere. Juga kepada teman-teman yang selalu mendukung kami. Selanjutnya Romo Yeri Diaz, Pr menambahkan kami imam projo ini anak tanah ini, yang lain datang dan pergi kami tinggal tetap. Doakan kami selalu, agar tetap tinggal ditanah ini.
Ketua Panitia Kornelis Pehan Goran, dalam sambutan mengatakan kita bersyukur kepada Tuhan karena kedua saudara kita ini telah menjawapi panggilan Tuhan dan mempersembahkan seluruh hidupnya sebagai imam. Untuk itu kami mengharapkan agar mampu membahasakan dalam kesederhaan dalam pelayanan sehari hari. Panitia menyampaikan selamat berbahagia kepada kedua imam baru. Selanjutnya menyampaikan terima kasih kepada Yang Mulia Bapa Uskup Larantuka, Mgr.Fransiskus Kopong Kung Pr, atas kepercayaan kepada Paroki Bama sebagai tempat tabisan imam di Keuskupan Larantuka. Terima kasih kepada Paroki dan Umat San Juan Lebao Tengah yang telah mendukung panitia mensukseskan perayaan tabisan ini. Kepada undangan, bapak, ibu, Suster, Frater kaum muda dan anak-anak yang telah hadir dan berdoa bagi para imam yang telah ditabiskan dalam perayan ini. Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Flores Timur yang telah membantu panitia dalam perayaan ini, dan kepada semua pihak yang telah mndukung dan mesukseskan parayaan Imam Baru ini. (Kerjasama dengan Pemkab Flores Timur).
//delegasi(*/BBO)