1 Dokter dan 4 Perawat di RSUD Komodo Labuan Bajo Positif Covid-19

Avatar photo
Suasana penguburan jenazah pasien positif Covid-19, berinisial SW yang meninggal dan dikuburkan di Manjerite Desa Tanjung Boleng, Kecamatan Tanjung Boleng, Kabupaten Mabar, Senin (30/11/2020). //Foto: Pos Kupang

LABUAN BAJO, DELEGASI.COM – Seorang Dokter dan 4 perawat yang bertugas di RSUD Komodo Labuan Bajo terkonfirmasi positif Covid-19, Senin (30/11/2020).

Hal tersebut diketahui dari Tes Cepat Molekuler (TCM) di RSUD Komodo Labuan Bajo.

Diketahui, para tenaga kesehatan ini terpapar Covid-19 karena memiliki riwayat kontak dengan pasien positif Covid-19 yang diisolasi di RSUD Komodo Labuan Bajo.

Diakuinya, para tenaga kesehatan tersebut sangat rentan terpapar Covid-19 karena melakukan pelayanan kesehatan.

Setelah terkonfirmasi positif Covid-19, selanjutnya para tenaga kesehatan tersebut menjalani isolasi dan dipantau perkembangannya.

Hingga saat ini, total pasien positif Covid-19 di Kabupaten Mabar mencapai sebanyak 21 pasien positif Covid-19.

Diberitakan sebelumnya, seorang dokter dan 3 perawat di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), terkonfirmasi positif Covid-19, Minggu (29/11/2020).

Keempat petugas kesehatan tersebut bertugas di RSUD Komodo Labuan Bajo.

“Iya, mereka terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil TCM di RSUD Komodo Labuan Bajo,” kata Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mabar, Yohanes Johan, Amd.

Diakuinya, para tenaga kesehatan tersebut terpapar Covid-19 saat melakukan tugas menangani pasien positif Covid-19 di RSUD Komodo Labuan Bajo.

Saat ini, para petugas kesehatan yang terpapar Covid-19 tengah menjalani isolasi dan dipantau oleh Dinkes Mabar.

Menurutnya, angka kasus positif Covid-19 masih akan terus bertambah karena saat ini pihaknya masih melakukan tracing terhadap orang yang kontak erat dengan para pasien positif Covid-19.

“Kemungkinan besar akan bertambah,” ungkapnya.

Pemakaman sesuai prokes

Sementara itu, seorang pasien positif Covid-19 di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), meninggal dunia, Senin (30/11/2020).

Pasien tersebut berinisial SW (70) merupakan penyandang disabilitas dan selama ini tinggal di Biara Kkottongnae Jln Mangga Golek Desa Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Kabupaten Mabar.

Selanjutnya, pemakaman pasien tersebut dilakukan dengan protap Covid-19 di pekuburan milik pemerintah daerah di Manjerite Desa Tanjung Boleng, Kecamatan Tanjung Boleng, Kabupaten Mabar.

“Sudah dikebumikan tadi siang,” kata Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mabar, Yohanes Johan, Amd.

Diakuinya, pemakaman jenazah positif Covid-19 itu juga disaksikan oleh Tim Satgas Penanganan Covid-19 tingkat Kabupaten Mabar.

“Para petugas mengenakan APD lengkap telah memakamkan jenazah tersebut,” ujarnya.

//delegasi(PK)

Komentar ANDA?