Kupang, Delegasi.Com – Pelantikan 65 anggota DPRD NTT periode 2019- 2024 akan berlangsung pada 3 September dalam sidang paripurna istimewa.
Demikian, Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno kepada wartawan di Kupang, Selasa (20/8/2019).
Anwar menjelaskan, ada dua agenda sidang paripurna pada momentum 3 September dimksud, yakni paripurna penutupan masa sidang dua tahun 2019 dan pembukaan masa sidang tiga.
Agenda paripurna kedua adalah pelantikan 65 anggota DPRD NTT hasil pemilu legislatif 2019.
“Dua agenda sidang paripurna ini dipimpin oleh ketua DPRD NTT periode 2014- 2019,” kata Anwar.
Ia menyampaikan, mekanisme selanjutnya pemimpin sidang paripurna menyerahkan palu sidang kepada ketua sementara DPRD NTT periode 2019- 2024. Sesuai dengan ketentuan, PDIP memegang palu ketua dewan karena meraih suara terbanyak pada pemilu legislatif 2019.
Sekretaris DPRD NTT, Tobias Ngongo Bulu mengatakan, terkait kegiatan pelantikan dimaksud, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan para calon anggota DPRD NTT. Komunikasi terus dibangun dan tidak mengalami kesulitan karena semua nomor telepon anggota dewan yang hendak dilantik, sudah disimpan.
“Nanti setelah mereka resmi dilantik, akan membicarakan banyak hal untuk selalu bekerja bagi daerah tercinta ini,” ungkap Tobias.
Ia menjelaskan, dari 65 orang yang akan dilantik itu, 40 orang merupakan pendatang baru. Walau demikian, sebagiannya pernah menjadi anggota DPRD NTT yang pada periode 2014- 2019 tidak terpilih. Ada juga pernah menjabat anggota DPRD kabupaten dan mantan kepala daerah, wakil kepala daerah dan pensiunan pegawai negeri sipil (PNS).
“Kami sudah saling kenal satu dengan yang lainnya untuk semua anggota dewan yang akan dilantik tersebut,” ujar Tobias.
Tentang pakaian yang dipakai 65 anggota dewan terlantik, ia mengatakan, mereka yang siapkan sendiri. Dengan demikian, pihaknya tidak mengalami kesulitan untuk menyiapkannya. Bahkan untuk ini pun sudah dibicarakan secara matang.
Untuk diketahui, KPU NTT telah menetapkan 65 anggota DPRD NTT periode 2019- 2024. Dari jumlah yang ada, sebanyak 40 orang adalah wajah baru, sedangkan 25 orang merupakan wajah lama, periode 2014- 2019.
Selain itu, KPU juga menetapkan sebelas parpol dari 16 parpol peserta pemilu legislatif 2019 yang berhasil menempatkan kadernya di lembaga dewan. Parpol peraih kursi itu yakni PDIP dan Golkar masing-masing meraih 10 kursi, NasDem meraih sembilan kursi, PKB meraih tujuh kursi. Selain itu, PAN, Gerindra dan Perindo masing-masing meraih enam kursi. Partai Hanura lima kursi, Demokrat empat kursi serta PSI dan PPP masing-masing meraih satu kursi. Walau PDIP dan Golkar sama-sama meraih 10 kursi namun jatah ketua DPRD NTT ada di PDIP karena unggul perolehan suara.
//delegasi(mario)
