RUTENG, DELEGASI.COM – Seorang anak di Ruteng, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Yohanes Ruditio Saputra (12) meninggal dunia diduga karena bermain kembang api, Senin (23/12/2019).
Korban diketahui berasal dari Hombel, Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai.
Informasi yang dihimpun dari laman VoxNtt.com, sekitar pukul 20.00 Wita, korban bersama teman-temannya bermain kembang api di lapangan belakang Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai.
Menurut keterangan saksi Mesi (9) dan Baim (10), pada saat kembang api berbunyi korban langsung jatuh pingsan.
Melihat hal itu, teman-teman korban kemudian memanggil saudara sepupu korban atas nama Dhika (12), Sardi (16) dan Dino (10). Korban kemudian diangkat dan dibawa ke rumahnya.
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD dr. Ben Mboi Ruteng oleh kakaknya menggunakan motor dan diikuti oleh keluarga yang lain.
Sesampainya di RSUD Ben Mboi, korban diberi tindakan medis oleh petugas kesehatan.
Namun naas, nyawanya tidak tertolong.
Menurut keterangan pihak keluarga korban dan tetangga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP), korban memiliki riwayat penyakit ayan atau Epilepsi yang diduga kambuh saat mendengar bunyi letusan kembang api.
Hingga saat ini jenazah korban masih disemayamkan di rumah duka Hombel, Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai.
//delegasi(*/tim)