LARANTUKA, DELEGASI.COM – Dinas Pendidikan, Kebudayaan dan Olahraga (PKO) Flores Timur butuh sosok yang energik, punya kreativitas. inovasi, paham alur digital, terbuka menerima perubahan pasca ditinggalkan Drs.Bernardus Beda Keda yang memasuki masa pensiun.
Demikian pendapat Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Flores Timur, Maksimus Masan Kian,S.Pd saat ditanyai Delegasi.Com, di Sekretariat PGRI Flotim, belum lama ini.
Selain itu, kata Maksi Masan Kian, sosok yang bersangkutan pun, mesti punya pengalaman urus guru, berani lahirkan terobosan untuk percepatan peningkatan mutu dan kurangi bila perlu tiadakan ceremonial-ceremonial.
Menurutnya, ada sekian banyak potensi bergelimangan dalam urusan pendidikan di Flotim.
“Nah, mesti ada orang yang peka dan mampu merajut semua potensi tersebut, untuk mempersembahkan solusi atas semua permasalahan pelik seputar pendidikan di Flotim.
Kita mesti punya alat ukur yang obyektif untuk semua program yang dijalankan,”tegasnya.
Ia berharap seleksi calon Kadis PKO nanti berjalan fair dan transparan.
Serta jauh dari intervensi kepentingan politis.
Sekedar diketahui, Dinas PKO Flotim saat ini lowong pasca Kadis Beda Keda memasuki masa purna tugas.
Karena itu, sangat diharapkan agar sosok yang baru nanti bisa lebih baik lagi menukangi Dinas yang tugas utamanya memajukan dunia pendidikan di Flotim/
//delegasi(BBO)