Pemanfataan Teknologi di Dunia Pendidikan Dalam Meningkatkan Kualitas SDM

  • Bagikan
Maspero Situngkir, Mahasiswa Pasca Sarjana Peoples’ Friendship University of Russia //Foto: Dok Pribadi

“Sistem e-learning memegang peranan penting dalam kegiatan pendidikan. E-learning berarti pembelajaran menggunakan jasa melalui perangkat elektronik. Elektronik yang pada dasarnya merupakan alat (penunjang) untuk mengatasi masalah jarak, waktu, biaya dan keterbatasan guru.”

Maspero Situngkir

 

DELEGASI.COM – Tak bisa dipungkiri, segala aspek kehidupan kita tak terlepas dari pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus menerus mengalami perkembangan. Sistem e-learning banyak digunakan di dunia akademis dan industri.

Penggunaan sistem e-learning memunculkan konteks penelitian baru. Berbagai sistem pembelajaran kolaboratif digunakan untuk meningkatkan interaksi manusia, komunikasi, kerja, koordinasi, sosialisasi, dan pembelajaran.

Sistem e-learning memegang peranan penting dalam kegiatan pendidikan. E-learning berarti pembelajaran menggunakan jasa melalui perangkat elektronik. Elektronik yang pada dasarnya merupakan alat (penunjang) untuk mengatasi masalah jarak, waktu, biaya dan keterbatasan guru.

E-learning pertama kali dimulai oleh University of Illinois di Urbana-Champaign pada tahun 1960 menggunakan Computer-Assisted Instruction yang berjalan di komputer PLATO, dibuat oleh Profesor Don Bitzer.

 

Sistem e-learning memegang peranan penting dalam kegiatan pendidikan. E-learning berarti pembelajaran menggunakan jasa melalui perangkat elektronik. Elektronik yang pada dasarnya merupakan alat (penunjang) untuk mengatasi masalah jarak, waktu, biaya dan keterbatasan guru. //Foto: Istimewa

 

Hal ini diikuti dengan perkembangan e-learning dari masa ke masa:

  • 1990: Era CBT (Computer-Based Training), ketika mulai bermunculan aplikasi e-Learning yang berjalan pada komputer sebagai paket CD-ROM.
  • 1994: Sejak masyarakat menerima CBT sejak tahun 1994, CBT hadir dalam kemasan yang lebih menarik dan diproduksi secara massal.
  • 1997: LMS (Manajemen Pembelajaran Sistem/ pelatihan manajemen sistem ).
  • 1999 adalah tahun aplikasi web untuk e-learning. Perkembangan LMS menuju aplikasi e-learning berbasis web semakin berkembang pesat . Kontennya juga semakin kaya dengan menggabungkan multimedia, streaming video, dan tampilan interaktif dengan berbagai format data yang lebih kecil dan lebih standar.

Di masa pandemi saat ini, tak bisa dibayangkan jika pembelajaran terhenti dalam jangka waktu yang sangat lama. Tidak adanya akses untuk mengakses informasi, tidak adanya komunikasi, tidak ada interaksi.

Pemanfaatan teknologi terutama e-learning sangat membantu. Tidak hanya dunia pendidikan secara formal di sekolah, tetapi juga di perusahaan dan di lingkungan kerja yang lainnya.

Di dalam organisasi, setiap karyawan juga memiliki hak untuk meningkatkan kompetensi yang dimilikinya contohnya melalui pelatiihan. Saat ini, cara yang paling efektif dan efisien untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia yaitu dengan memanfaatkan teknologi yaitu e-learning.

E-learning telah menjadi solusi bagi masyarakat yang mencari cara belajar yang dapat diterima dan efisien, tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Semakin pentingnya program pelatihan bagi perusahaan, terlepas dari dimensi atau struktur ekonomi mereka, sebagai metode untuk meningkatkan potensi inovasi dan karena itu menciptakan dan mempertahankan keunggulan kompetitif.

Sistem e-learning mampu mendorong pembelajaran organisasi yang berdampak pada inovasi positif yang mengarah pada peningkatan kinerja bisnis karena permintaan akan penciptaan peluang juga meningkat.

Melalui e-learning, organisasi yang menawarkan sumber daya, waktu, dan kesempatan untuk mempraktikkan apa yang dipelajari karyawan dari e-learning dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.

Selain itu, menggunakan pendekatan pembelajaran digital (e-learning) memungkinkan manajemen memperoleh wawasan tentang organisasinya dengan mengukur pengetahuan dan kinerja.

 

Sistem e-learning memegang peranan penting dalam kegiatan pendidikan. E-learning berarti pembelajaran menggunakan jasa melalui perangkat elektronik. Elektronik yang pada dasarnya merupakan alat (penunjang) untuk mengatasi masalah jarak, waktu, biaya dan keterbatasan guru. //Foto: Istimewa

 

Di era globalisasi sekarang ini, terjadi persaingan antar organisasi dalam segala aspek, sehingga setiap organisasi harus terus mempromosikan dan mengembangkan sumber daya yang ada. Setiap organisasi, yang menjalankan program yang direncanakan, selalu berusaha untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Organisasi harus mampu mengelola sumber dayanya, termasuk sumber daya manusia. Sumber daya manusia merupakan aset utama yang berdampak besar bagi kemajuan organisasi. Sumber daya manusia memegang peranan yang sangat penting dalam semua bidang aktivitas, baik di organisasi publik maupun swasta.

Maspero Situngkir, Mahasiswa Pasca Sarjana Peoples’ Friendship University of Russia //Foto: Dok Pribadi

 

Manusia adalah perencana, pengubah, dan pengontrol sumber daya yang lainnya dalam organisasi. Kepemimpinan adalah upaya untuk memberikan pengaruh untuk memotivasi karyawan agar bekerja menuju tujuan yang diinginkan. Tantangan manajemen adalah menciptakan lingkungan yang melibatkan, mendukung, dan memotivasi karyawan. Tanggung jawab ada pada manajer dan supervisor di semua tingkat organisasi. ***

 

Penulis adalah Mahasiswa Pasca Sarjana Peoples’ Friendship University of Russia

Komentar ANDA?

  • Bagikan