KUPANG, DELEGASI.COM— Sekjen Nahdlatul Ulama (NU), Helmy Faishal mengajak seluruh keluarga besar NU untuk terus menjaga spirit kebersamaan melalui konsep trilogi ukhuwah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ajakan Helmy ini disampaikan melalui aplikasi zoom webinar pada acara pembukaan Konferensi Wilayah NU X Provinsi NTT berlangsung di Asrama Haji Kupang, Jumat (3/9/2021).
Konferensi yang mengusung tema ‘Mengokohkan Keanekaregaman di Tengah Pandemi Covid-19, Wujudkan NTT Bangkit dan Sejahtera” itu berlangsung sejak 3- 5 September 2021.
Menurutnya, keluarga besar NU dalam hidup berbangsa dan bernegara harus mampu memupuk dan memelihara konsep trilogi ukhuwah, yakni ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwa insaniyah/ukhuwah basyariyah.
Helmy mengatakan, trilogi ukhuwah (tiga semangat persaudaraan) sangat penting diperteguh karena Indonesia merupakan negara kesatuan yang terdiri atas kebinekaan, keragaman ras, suku, agama, warna kulit,dan keyakinan.Bila semua aspek ini tidak dikelola secara baik, dapat mengakibatkan disintegrasi bahkan kehancuran bangsa dan negara.
Lebih lanjut ia menyatakan, NU sebagai jam‘iyyah dîniyyah ijtimâ‘iyyah, perkumpulan atau organisasi sosial keagamaan terbesar di Indonesia bahkan dunia, dengan jelas berorientasi memupuk dan memelihara trilogi ukhuwah.
Islam adalah agama mengajak, bukan mengejek, dan meramu bukan memupuk. Artinya, kehidupan Islam yang beanr adalah jauh dari kekerasan.
“Jika ada yang tampil mengatasnamakan Islam tapi mengajarkan terorisme dan kekerasan, dia bukanlah Islam,” kata Helmy.
Ketua Pengurus Wilayah NU NTT, Jamal Ahmad menyampaikan, kegiatan konferensi ini untuk mengevaluasi dan merumuskan program NU ke depan serta merespon dan merumuskan perkembangan internal dan eksternal.
//delegasi(tim)