Bupati Manggarai Timur Hadiri Pencanangan Gema Patas di Desa Golo Tolang

  • Bagikan
Bupati Manggarai Timur Agas Andreas didampingi Anggota DPRD Manggarai Timur, Ferdinandus Masmur, pada Pencanangan Gema Patas di Desa Golo Tolang Kecamatan Kota Komba, Jumat (3-2-2023) //Foto : Prokopim Manggarai Timur)

DELEGASI.COM, BORONG – Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas SH, M.Hum, menghadiri Pencanangan Gerakan Masyarakat Patok Batas ( Gema Patas) satu juta patok batas yang dilaksanakan di Desa Golo Tolang Kecamatan Kota Komba, Jumat (3-2-2023).

BACA JUGA:

THL di Manggarai Timur Didominasi SMA dan SMK

Warga Translok di Labuan Bajo Demo di Kantor Bupati  

Pencanangan Gema Patas satu juta patok batas ini merupakan program Presiden Jokowi yang serentak dilakukan di 33 propinsi seluruh Indonesia pada Jumat (3-2-2023). Dan untuk Kabupaten Manggarai Timur berpusat di Desa Golo Tolang Kecamatan Kota Komba.

Bupati Manggarai Timur Agas Andreas pada Pencanangan Gema Patas di Desa Golo Tolang Kecamatan Kota Komba Kabupaten Manggarai Timur, Jumat (3-2-2023) //Foto : Prokopim Manggarai Timur)

Gema Patas, merupakan gerakan yang dilakukan masyarakat pemilik tanah untuk memasang tanda batas tanah sesuai batas yang dimiliki.

Tanda batas tanah ini bisa menggunakan patok besi, patok beton atau cat.

Pencanangan program ini pun diharapkan bisa mengurangi masalah batas tanah bagi warga masyarakat.

Hadir pada kegiatan Gema Patas tersebut diantaranya, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Manggarai Timur Ny. Theresia Wisang Agas, pimpinan perangkat daerah Kabupaten Manggarai Timur, Camat Kota Komba, Anggota DPRD Manggarai Timur Dapil Kota Komba dan Kota Komba Utara, Ferdinandus Masmur,  Kapolsek Kota Komba serta masyarakat Desa Golo Tolang.

Bupati Manggarai Timur Agas Andreas didampingi Anggota DPRD Manggarai Timur, Ferdinandus Masmur pada Pencanangan Gema Patas di Desa Golo Tolang Kecamatan Kota Komba Kabupaten Manggarai Timur, Jumat (3-2-2023) //Foto : Prokopim Manggarai Timur)

Bupati Agas Andreas dalam sambutannya pada pencanangan Gema Patas meminta masyarakat untuk memeta aset yang dimiliki terutama tanah.

“Tanah adalah salah satu aset berharga yang kita miliki. Karena itu harus didata, dipatok, didaftarkan dan dibuat sertifikat untuk menjaga keamanannya secara administrasi. Dan jangan lupa juga berkoordinasi dengan pemilik lahan yang berbatasan langsung, tua adat dan aparat desa. Tanah yang sudah lengkap secara administrasi biasanya memiliki nilai jual yang tinggi,” kata Bupati Agas Andreas.

Menurut Bupati Agas Andreas, dengan adanya pemasangan batas tanah ini akan meminimalisir konflik sosial terkait dengan batas tanah.

Gema Patas pun lanjut Bupati Manggarai Timur, akan memberikan manfaat bagi kejelasan kepemilikan tanah bagi masyarakat. Selain itu akan memudahkan petugas Pertanahan dalam mengukur luas kepemilikan tanah sebelum ditentukan.

Sementara Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Manggarai Timur, Jeremias Haning mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur dan masyarakat untuk kerjasama dan dukungan yang diberikan, sehingga kegiatan sertifikasi di Manggarai Timur dapat berjalan dengan baik.

//delegasi(Pieter Lisong)

Komentar ANDA?

  • Bagikan