KUPANG, DELEGASI.COM –
Patris Lali Wolo memberikan bantuan paket sembako untuk dua panti asuhan dan seorang lanjut usia (lansia) sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah wabah pandemi covid-19.
Paket sembako itu diserahkan untuk Panti Asuhan Bhakti Luhur C Baumata- Kabupaten Kupang yang dikelola kongregasi susteran Alma dan Panti Asuhan Rosa Mystica Liliba, Kota Kupang yang dikelola konregasi susteran RVM. Juga diberikan kepada opa Niko Leba, seorang lansia yang tinggal di Liliba.
Paket sembako yang diberikan pada Sabtu, 25 April itu langsung diantar oleh Patris di dua panti asuhan dimaksud.
Paket sembako untuk panti asuhan Bhakti Luhur C diterima suster Rince, Alma dan Panti asuhan Rosa Mystica diterima suster Enjel, RVM. Jumlah anak penghuni kedua panti asuhan itu masing-masing sekitar 20-an orang.
Total paket sembako yang diberikan terdiri dari 200 kilogram beras, 10 liter minyak goreng, dan 450 butir telur ayam.
Anggota DPRD NTT dari Fraksi PDIP ini menjelaskan, dari diskusi yang dilakukan dengan mereka, kedua panti asuhan itu sangat senang. Karena saat mengalami situasi sulit akibat wabah covid-19, mereka bisa mendapat berkat.
“Paket bantuan yang diberikan itu, bukan karena bergelimpangan tapi saya berbagi dari kekurangan. Biarlah sesama yang ada di panti asuhan bisa memperoleh asupan gizi di tengah situasi sulit ini,” kata Patris.
Selain paket sembako, Wakil Ketua Komisi II DPRD NTT ini juga menyerahkan 300 masker dan 500 brosur tentang covid-19. Harapannya, para penghuni dua panti asuhan itu dapat memakai masker, terutama ketika berada di luar rumah.
Sedangkan brosur dapat dibaca agar bisa melakukan langkah- langkah pencegahan sesuai imbauan pemerintah.
Ia menyampaikan, hampir semua pihak termasuk kedua panti asuhan itu sangat membutuhkan bantuan. Mungkin ada bantuan dari pemerintah, tapi belum sampai di tangan mereka.
“Moga ada pihak lain yang miliki kelebihan bisa berbagi dengan sesama yang membutuhkan disaat sulit seperti sekarang,” harap Patris.
//delegasi(hermen jawa)