Ruteng, Delegasi.Com– Komitmen paket calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Benny K. Harman dan Benny A, Litelnoni (Harmoni) untuk berpihak pada nasib petani dibuktikan dengan acara launching Kartu Petani Sejahtera (KPS) di tengah persawahan Lagur, Desa Bulan, Kabupaten Manggarai, Senin, (28/05/2018).
Di tengah hamparan sawah yang sudah menguning ini, sekitar 1.500-an petani menyaksikan langsung acara launching yang dimulai pukul 11.30 Wita. Sawah tempat launching KPS ini adalah milik dua petani di Desa Bulan, Ivan dan Kanis.
Koordinator kegiatan, Lodovitus Bagus menyampaikan, acara ini dibuat untuk membuktikan kepada petani dan seluruh masyarakat NTT bahwa paket Harmoni sejak awal serius memperhatikan nasib petani.
Dikatakannya, dari total penduduk miskin NTT, sebanyak 85 persen adalah kaum tani. Karena itulah motivasi utama paket Harmoni untuk memperbaiki nasib petani.
“Masalah utama kemiskinan NTT banyak dihadapi kaum tani. Kalau mau NTT maju, berdayakan petaninya,” ungkap Lodovitus.
Calon Gubernur NTT, Benny K. Harman sebelum memberikan formulir dan KPS kepada perwakilan petani, menjelaskan enam manfaat kartu ini. Satu, dengan KPS, petani bisa mendapatkan modal usaha paling banyak Rp10 juta untuk setiap kepala keluarga. Dua, dengan mendapatkan KPS petani bisa mengakses bantuan pupuk, bibit, pakan ternak, dan alat produksi.
Tiga, KPS memudahkan petani untuk mendapatkan pelatihan di Balai Latihan Kerja agar mendapat keterampilan dan pengetahuan baru. Empat, petani mendapat perlindungan harga. Pemerintah akan membeli komoditi petani melalui BUMD dengan harga yang layak jika harga komoditi jatuh.
Lima, petani mendapat asuransi gagal panen manakala mendapat bencana atau hama. Enam, anak- anak petani bisa mendapatkan beasiswa di tingkat SMA dan perguruan tinggi.
Yosefina, petani asal Desa Bulan, Kabupaten Manggarai berharap, paket Harmoni bisa menang agar KPS bisa dijalankan.
“Sawah kami memang sering diserang hama. Hasil padi menurun. Semoga pa Benny menang agar kartu ini bisa memberi kami asuransi gagal panen,” harap Yosefina.
Petani lain, Anton menegaskan, program Harmoni sangat berpihak pada kaum tani di NTT. “Kami harap Harmoni menang agar masalah kami dapat terselesaikan. Keenam manfaat KPS ini bisa jadi solusinya.//Delegasi (juan pesau)
