Berbahaya, Jalan Jadi Jalur Banjir di Trans Dekat SDK- Pelabuhan Tobilota

  • Bagikan
Ini jalur jalan trans Pelabuhan Tobilota-Waiwadan, yang berubah jadi jalur banjir, Minggu,28/11/2021, Sore. (Delegasi.Com/BBO)

ADONARA-DELEGASI.COM–Akibat curah hujan yang lebat, Minggu, 28 November 2021, Siang hingga Sore, di sebagian wilayah Flores Timur, seperti di sekitar Kota Larantuka, Tobilota hingga sepanjang wilayah Adonara lainnya, mengakibatkan luapan banjir di daerah aliran air mengenangi ruas jalan raya.

Seperti yang terjadi di jalur jalan raya trans pelabuhan Tobilota menuju Waiwadan, tepatnya, di depan SDK Tobilota.

Akibat badan jalan yang dibuat lebih landai, atau bukan berkontruksi Plat Deker (Jembatan, red) membikin jalur jalan raya ini berubah seketika menjadi jalur banjir dengan volume cukup besar, sehingga menyulitkan para pengguna jalan raya, baik yang berkendaraan maupun penjalan kaki.

Pasalnya, tidak ada jalur alternatif lainnya, yang bisa dilalui.

Baca juga:

Waiburak Bangkit, Abdul Wahab Saleh Lanjutkan Bantu Korban Banjir Bandang

Didanai APBD Flotim, KPK dan BPK RI Bisa Audit PT. BPR Bina Usaha Dana

Pengendara kendaraan, baik sepeda motor dan mobil, terpaksa nekad menerobos banjir, dengan resiko bisa terhanyut banjir, jika tidak hati-hati.

Sebagaimana disaksikan langsung Delegasi.Com, Minggu, 28/11/2021, Sore, semua pengguna jalan yang melalui jalur ini melakukan aksi nekad terobos banjir.

Meskipun, ada yang terpaksa menunggu sekian lama, biar debit banjir berkurang, barulah terobos.

Tapi, beberapa yang nekad, harus rela kakinya direndam dalam banjir, menjadi tumpuan menahan motornya agar
tak terbawa banjir.

Warga sekitar pun ikut membantu para pengendara sepeda motor, dengan memegang, dan mendorong sepeda motor biar bisa lewat dengan selamat.

Diharapkan, Instansi terkait bisa membenahi jalur jalan raya ini agar tak berpotensi menjadi jalur banjir yang membahayakan para pengguna jalan saat musim hujan puncak tiba.

Pasalnya, jika curah hujan tinggi dan dalam waktu yang lama, maka jalur itu bakal susah dilalui kendaraan.

“Ini harus segera dibenahi, jika tidak saat hujan tinggi dan lama, maka susah dilalui kendaraan dan penjalan kaki,”ujar warga setempat dan beberapa pengendara yang sempat bincang-bincang dengan Delegasi.Com, saat menunggu debit banjir turun.

(Delegasi.Com/BBO)

Komentar ANDA?

  • Bagikan