“Bersaudaralah & Bersahabatlah Lintas Agama”

Avatar photo
Inilah salah satu momentum dan peristiwa di saat Padre Marco Solo Kewuta,SVD bertemu dan menjalin persahabatan dengan sesama saudara tokoh-tokoh Muslim didunia, dalam tugasnya. (PM/Delegasi.Com/BBO)

VATIKAN-DELEGASI.COM-
Kado ucapan Natal, 25 Desember 2020, yang mengalir dan menghiasi laman Media, termasuk jagad Medsos, hingga silahturahmi antar keluarga, yang dilakukan berbagai kalangan umat Kristiani, teristimewa dari sahabat umat sesama agama lainnya, mendapat respons yang luar biasa di mata seorang Padre Markus Solo Kewuta,SVD.

Rohaniawan Katolik asal Indonesia, yang kini berkarya di Tahta Suci Vatikan, sebagai Anggota Dewan Penasehat Kepausan, di Bidang Dialog Antar Umat Beragama.

Baginya, itu sesuatu hal yang sangat menyentuh dan menggembirakan, ketika sebagai seorang Katolik, kebetulan bersahabat dan berkenalan, atau berkeluarga dengan seorang Muslim dari daerah lain, lalu mendapatkan ucapan Natal.

“Inilah roh ke-Indonesia-an Kita yang sebenarnya dan harus ditumbuh-kembangkan di dalam kehidupan Kita yang sangat beragama Agama dan Budaya ini,”Padre Marco,SVD kepada Delegasi.Com, sembari ikut berbagi sedikit pengalamannya saat mendapatkan kado ucapan selamat Natal dari seorang Muslim di Jawa, yang kebetulan bersahabat dengannya.

Menurutnya, sebagai sahabat, beliau sangat merasakan persaudaraan itu, sama seperti yang dirasakannya.

“Sekalipun jarak Kami berjauhan, namun hubungan Kami sangat dekat.

Bahkan, Kami tidak pernah berbicara tentang perbedaan agama yang Kami miliki.

Kami hanya berusaha baik-baik saja satu terhadap yang lain.

Kalau ada masalah, Kami sampaikan dan jujur mengatakan dimana akar masalahnya, tetapi tidak merasa tersinggung,”imbuhnya, lagi.

Bahkan, sebut Padre Marco, keduanya sangat dewasa didalam relasi persahabatan, sampai naik level ke persaudaraan.

Sesuatu yang sangat luar biasa, sahabatku ini,”ungkapnya, memberi spirit.

Padre Marco pun lebih jauh menegaskan, sebagai seorang Muslim sejati dan Katolik sejati, hubungan ini menandai inilah makna relasi lintas agama yang benar.

“Pesan Saya, bersahabatlah dan bersaudaralah lintas agama. Itu sebuah tantangan, tetapi lebih banyak membahagiakan.

Hiduplah tanpa beban. Hanya ada rasa kebahagiaan. Bukankah, Tuhan menghendaki Kita bahagia?,”timpalnya.

Pada kesempatan itu, Padre Marco tanpa menyebut nama sahabatnya, juga ikut membagikan surat ucapan Natal, 25 Desember 2020, milik sahabat Muslimnya tersebut yang dikirim kepadanya.

“Untuk Saudaraku Romo Mar terkasih, Selamat natal dan tahun baru, semoga Tuhan selalu memberkati.

Saya sungguh merasakan persaudaraan otentik di antara kita.

Saya yakin itulah buah kasih yang bersemayam di hati kita atas karunia Tuhan.

Terima kasih atas semuanya.

Semoga sehat dan terus produktif berbagi kasih untuk kehidupan ini.

Dalam Kasih Allah, kita akan terus menapaki perjalanan yang membuat hidup akan lebih baik.

Salam”. KY

(Delegasi.Com/BBO)

Komentar ANDA?