Bupati Agas: Masjid ini Bukan Hanya Milik Orang Kampung  Ende Tetapi Milik Orang Matim

  • Bagikan
Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas saat Peletakan batu Pertama Pembangunan Masjid Agung Baiturahman Borong, Sabtu(15/1) //Foto: Delegasi.com (Piter Lisong)

BORONG, DELEGASI.COM Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas mengatakan  Masjid Agung Baiturahman yang terletak di Kampung Ende Kelurahan Kota Ndora-Borong tidak saja milik warga Kampung Ende tetapi milik orang Manggarai Timur.

“Saya sangat senang  kita semua  hadir disini dan bersama berkomitmen membangun Masjid Agung ini. Dan Masjid yang dibangun ini bukan hanya milik orang Kampung Ende atau orang Kota Ndora saja, tetapi Masjid ini milik orang Manggarai Timur,” ujar Bupati  Agas saat peletakan batu pertama Pembanguna Masjid Agung Baiturahman di Kampung Ende, Sabtu(15/1).

BACA JUGA:

Camat Lamba Leda Selatan Dilantik, Wabup Jaghur: Jangan Jadi Pemimpin “One Man Play”

Bupati Agas mengapresiasi umat Masjid Agung Baiturahman yang membangun masjid dengan semangat gotong royong.

Bupati Manggarai Timur didaulat untuk melakukan peletakan batu pertama, pertanda dimulainya pembangunan Masjid Agung Baiturahman yang baru.

Pekerjaan pembangunan Masjid Agung Baiturahman dilakukan secara gotong royong, yang melibatkan para tukang yang berpengalaman yang ada disekitar lokasi Masjid.

Pembangunan Masjid Agung Baiturahman Borong merasa perlu dilakukan karena bangunan Masjid lama yang dibangun tahun 1955 itu sudah kelihatan tua dan mulai rapuh.

 

Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas saat peletakan Batu Pertama pembangunan Masjid Baiturrahman Borong /Dok. Prokopim Manggarai Timur

 

BACA JUGA:

5 Fakta Menarik Jelang Man City Vs Chelsea: Lukaku Menuju Catatan Istimewa

Ketua Pembangunan Masjid Agung Baiturahman, Ustad Jermain mengatakan, Masjid Agung Baiturahman pertama kali dibangun tahun 1955. Karena itu dipandang perlu untuk membangun masjid yang baru.

“Atas dasar itu umat bersepakat untuk bersama-sama atau secara gotong royong membangun  masjid yang baru. Harapannya, Masjid Agung Baiturahman yang baru nanti menjadi kebanggaan bersama dan menjadi simbol kota Borong,” kata Ustad Jemain.

Ustad Jemain menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur yang telah hadir dan memberikan dukungan terhadap pembangunan masjid yang direncanakan seluas 30 x 26 M2.

Hadir pada acara peletakan batu pertama pembangunan masjid tersebut, Bupati Manggarai Timur, Kapolres Manggarai Timur, AKBP Nugroho, Danramil 1612-04 Borong, Lettu Inf. Valentinus Lanar, pimpinan Bank NTT Cabang Borong, Tokoh Masyarakat dan masyarakat sekitar lokasi pembangunan masjid yang baru.

//delesigasi(*/gerwis)

 

Komentar ANDA?

  • Bagikan