Jasad korban ditemukan warga di Pantai Penkase, Desa Oepuah Utara, Kecamatan Biboki Moenleu wilayah batas negara RI-Timor Leste itu sekitar pukul 05.30 WITA.
Saat ditemukan, jasad petani yang sudah renta itu tak lagi lengkap. Kepala dan kaki kanan korban sudah tidak ada bersama tubuh lainnya.
Bupati Timor Tengah Utara Raymundus Fernandes melalui pesan singkat dari Kota Kefa ibu kota Kabupaten TTU, seperti yang dirilis okezone.com membenarkan informasi itu.
Bahkan bupati dua periode itu mengaku telah mendapat laporan langsung dari masyarakat. Dalam laporan masyarakat itulah, masyarakat menduga korban dimangsa buaya.
Lebih lanjut Bupati Ray, sapaan Raymundus menyampaikan meskipun telah tercabik-cabik dan tidak lagi utuh jasad korban, namun korban belum juga dimakamkan. “Korban sampai malam ini belum dimakamkan,” kata Ray, Senin (13/8/2018).
Sebagai kepala daerah lanjut Ray, dia sudah meminta warga, terutama yang berada di sekitar muara juga para nelayan untuk selalu berhati-hati jika beraktivitas sehari-hari.
Sementara itu informasi yang dihimpun Okezone dari TTU menyebutkan pengungkapan temuan jasad yang tidak lagi utuh itu diawali dari laporan dua warga ke Polsubsektor Moenleu. Dua warga itu pasalnya akan menangkap ikan di lokasi tempat ditemukan jasad itu. Polisi yang mendapat laporan dari warga lalu menuju lokasi.
Jasad korban lalu diamankan ke rumah warga karena air dalam kondisi pasang. //delegasi(okezone.com)
