DELEGASI.COM, BORONG – Dinas Perhubungan Kabupaten Manggarai Timur akan melakukan penataan ulang terhadap beberapa rambu lalulintas yang ada di Kota Borong, khususnya yang berada di area Pasar Borong. Penataan itu dimaksud untuk mendukung keamanan dan keselamatan berlalulintas bagi para pengguna jalan.
BACA JUGA :
Kondisi Jalan Trans Selatan Lembata Sangat Buruk
Alex Plate, Stafsus Menkominfo, Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Korupsi BTS Kominfo
“Fokus kita kedepannya melakukan penataan rambu lalulintas yang ada di Pasar Borong. Karena jujur saja banyak warga yang tidak patuh terhadap aturan dan juga rambu-rambu yang ada,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Manggarai Timur, Drs. Beni Nahas kepada Delegasi Com, di Kantor Bupati Manggarai Timur, Senin (30-1-2023).
Menurut Beni penataan yang dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalulintas.
Ia mencontohkan ketidakpatuhan para pengendara sepeda motor maupun pengemudi mobil di lingkungan Koramil Borong yang sering melanggar rambu-rambu lalulintas yang ada.
BACA JUGA :
Stunting dan Kemiskinan di NTT Masuk Kategori Ekstrem
WALHI Ingatkan Rencana Pembangunan Tambak Udang di Sumtim Wajib Perhatikan Ekosistem
Karena itu lanjut Beni, pihak Dishub Matim akan melakukan penataan kembali rambu-rambu yang sudah terpasang sebelumnya, sehingga bermanfaat bagi para pengguna jalan.
“Pelanggaran itu sering terjadi di sekitar Koramil Borong. Padahal disitu sangat jelas dilarang masuk. Tapi masih ada saja orang yang tidak mengindahkan rambu lalulintas yang ada,” katanya.
Terkait dengan pemanfaatan kembali Terminal Kembur, menurut Kadis Perhubungan Manggarai Timur, langkah pertama yang dilakukan adalah merehabilitasi jalan masuk terminal yang saat ini mengalami kerusakan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pa Sekda dan PUPR untuk melakukan rehabilitasi jalan masuk Terminal Kembur. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Perindagkop untuk melakukan penataan lapak jualan yang akan dimanfaatkan warga di area sekitar terminal,” ujar mantan Sekretaris Dewan Manggarai Timur tersebut dan menambahkan prinsip Dinas Perhubungan Manggarai Timur adalah keselamatan transportasi.
//delegasi(Pieter Lisong)
