ADONARA-DELEGASI.COM– Elegant dan selesai seratus persen (100%) sudah proyek rehab total Puskesmas Lamabunga senilai Rp. 1.781.689.000, yang ditukangi CV.FIZ, milik Simon Maran, dengan Mandor lapangannya, Si ‘berani’ Yoseph Semara Duran Kleden.
Betapa tidak, setelah melewati batas masa kontrak normal 180 Hari, dan penambahan waktu dua kali terhitung 80 hari, pekerjaan konstruksi, yang dibiayai Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020, akhirnya berhasil dinyatakan layak dilakukan Provisional Hand Over (PHO), oleh Panitia Penilai Hasil Pekerjaan, dan Tim APIP dari Inspektorat Daerah, Selasa, 02/02/2021.
BACA JUGA:
Simak Hasil Rapat Gubernur VBL Bersama Forkopimda
Dandim Letkol. Ciz Imanda: Siap Kawal Distribusi Vaksin Sinovac ke Puskesmas
“Rangkaian serah terima pekerjaan pertama, oleh penyedia jasa kepada Pejabat Pembuat Komitmen, itu pun berjalan lancar dengan hasilnya sangat memuaskan,”ujar Tim PPK Dinkes Flores Timur, Rudi, saat dikonfirmasi Delegasi.Com, Jumat (05/02/2021) Sore.
Lebih lanjut dijelaskan, setelah di-PHO-kan, ada beberapa catatan yang perlu diperbaiki oleh Kontraktor Pelaksana selama masa pemeliharaan, yakni perlu pengecetan lagi pada beberapa bagian yang masih terlihat kurang terang serta pucat, karena masih hujan dan lembab, sehingga sesuai anjuran harus dicat lagi setelah menunggu suasana cerah.
BACA JUGA: Tekad Dandim 1624 Flotim-Lembata, Jadikan Pos RAMIL Garda Terdepan
Pihaknya, kata Rudi, berharap saat Final Hand Over (FHO) semuanya sudah mantap.
“Kami apresiasi semua pihak yang telah memberi support sehingga proyek ini selesai dengan sangat memuaskan,”tambahnya, lagi.
Sementara itu, Konsultan Pengawas, CV. Rivalando Jaya Consultant, Arif Rahman Selly,ST, kepada Wartawan, saat ditemui di lokasi proyek, Kamis, 04/02/2021, Malam, secara terbuka menyatakan, apresiasinya atas selesainya paket proyek ini dan telah di-PHO-kan, setelah dinilai Tim Teknis bersama APIP dari Inspektorat Daerah (Irda) Flotim.
BACA JUGA: Aksi Protes Menentang Kudeta militer Myanmar Meluas
Meskipun, diakui masih ada beberapa bagian kecil yang diperbaiki, seperti pengecatan di bagian dinding luar dan plafon sesuai anjuran Tim Teknis.
“Iyah, itu karena masih lembab, sehingga kalau dipaksa cat maka terkelupas, sehingga menunggu sampai cuaca kering, baru dicat.
Tapi, umumnya sudah sangat memuaskan. Tampilannya pun sangat elegant,”tandasnya, santai.
Selly juga menjelaskan, beberapa item pekerjaan tambahan, yang menjadi nilai lebih yakni, salasar bagian tengah, yakni dinding pembatas, dengan 2 pintu dan taman kolam.
Juga ada tangga, dibagian dalam yang dipasang setengahnya.
“Kemudian, interior ukiran plafon serta lampu don light sebanyak 12 buah, dengan kualitas terbaik, juga ditambah dengan perubahan jenis Cat, yang lebih berkualitas.
Menariknya, kelebihan volume pun terpenuhi semuanya, seperti beton struktut, tembok dan item lainnya,”bebernya, lagi.
Ditanya berapa banyak ruangan, Konsultan Pengawas, yang tetap tegak lurus dengan dokumen kontrak itu, nyatakan, ada 20 ruangan dan 7 buah WC.
Dirinya merasa lega, proyek ini bisa rampung.
Walaupun banyak kendala yang dihadapi.
Serta harus tambah waktu pengawasan sampai 2 kali penambahan waktu oleh Kontraktor Pelaksana.
Ia juga nyatakan, dari sisi mutu konstruksi pun, fisiknya sangat kokoh.
BACA JUGA: Megah Dan Indah, Puskesmas Boru Senilai Rp.1.881 M Tuntas Sebelum Jatuh Tempo
Disaat yang sama, Semara Duran dihadapan Media, dengan semangat sampaikan rasa bangga dan syukur atas dukungan serta kerjasama profesional dari Konsultan Pengawas, dan para Tukang sehingga pekerjaannya bisa tuntas.
Juga kepada masyarakat dan pihak lain yang telah dengan ikhlas memberikan dukungan morilnya.
“Saya akui walaupun sejak awal banyak kekurangan sana-sini, tapi berkat kesabaran dan kerja keras, akhirnya bisa selesai dengan baik.
Terus terang, Saya sangat terbantu dengan kerja Tim Pengawas dan para pekerja yang luar biasa bertahan dalam rentang waktu yang lama.
Terkait beberapa anjuran Tim Teknis akan dipenuhi.
Juga dengan pekerjaan tambahan pasti diselesaikan dengan baik,”pungkasnya, semangat.
Salah satu Tukang senior, Ardi Namang juga memberikan kesan yang sama.
Menurutnya, berkat kerja keras dan sungguh-sungguh akhirnya selesai juga, dengan hasil berkualitas.
“Sebagai Tukang, Kami sangat puas bisa mempersembahkan terbaik dari Kami untuk warga Kelubagolit.
Secara manusiawi, mungkin Kami ada kekurangan selama berada disini.
Tetapi, Kami juga banyak belajar disini. Awalnya, Kami ragu bisa tangani paket ini, namun berkat ketabahan dan kesabaran, toh bisa tuntas dengan baik,”pungkasnya, tersenyum.
Apresiasi juga diberikan Rafael Raja Wati, salah satu tokoh masyarakat Desa Pepakgeka.
Dirinya bangga dengan hasil pekerjaan rehab total Puskesmas Lamabunga ini, dengan tampilan indah dan kokoh.
“Saya ikuti. Ternyata mereka kerja dengan hati, sehingga hasilnya seperti ini,”ujarnya singkat.
Sesuai amatan langsung Delegasi.Com, Kamis, 04/02/2021, Malam maupun Jumad, 05/02/2021, Pagi, tampilan fisik rehab total Puskesmas Lamabunga, dari luar hingga dalam, terlihat sangat elegant, rapih, menarik dan kokoh.
Tipenya boleh dibilang tak kalah-kalah dengan sebuah hotel atau rumah tinggal mewah.
Sepintas, tak dipercaya kalau itu hasil sentuhan tangan-tangan terampil putra daerah Flotim.
Mungkin, dikira polesan tukang-tukang handal dari tanah Jawa.
Kini, tinggal waktu tersisa di masa pemeliharaan, sesuai amanat Prepres No.16/2018 tentang Pengadaan Barang dan Jasa, bagi Kontraktor Pelaksana untuk selesaikan pekerjaan sisanya, agar bisa memenuhi Quality Control dan Quality Assurance dari manajemen mutu pekerjaan jasa konstruksi.
Supaya pada saat Final Hand Over (FHO), untuk selanjutnya mulai dimanfaatkan, semuanya sudah mecing dan oke.
(Delegasi.Com/BBO)