KUPANG, DELEGASI.COM – Tim SAR gabungan Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang bersama Badan Keamanan Laut (Bakamla) Kupang, Nusa Tenggara Timur menyelamatkan enam penumpang perahu motor yang nyaris tenggelam di perairan Tablolong, Kabupaten Kupang.
“Ada enam orang penumpang yang berada di atas perahu motor tanpa nama yang mengalami mati mesin di perairan Tablolong di tengah gelombang laut yang tinggi pada Selasa (10/11),” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang Emi Friezer ketika dihubungi di Kupang, Rabu (11/11).
Perahu motor tanpa nama itu berangkat dari Kupang dengan tujuan Pulau Rote dengan enam penumpang, yaitu Obet Menoh, Dandi Menoh, Tia, Peu Jalati, Jumlia Jalati dan Ju Jalati.
Ketika berada di kawasan perairan Tabolong, perahu motor mengalami mati mesin di tengah gelombang laut yang tinggi.
Emi Friezer menjelaskan saat itu kapal cepat Bahari Express melintas di lokasi dan berupaya memberikan pertolongan terhadap para penumpang yang sedang terombang-ambing di laut lepas itu.
Namun, kata dia, oleh karena kondisi kapal Bahari Exspress yang tinggi sehingga tidak dapat melakukan evakuasi.
Ia mengatakan Tim SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang terdiri atas delapan orang serta tim Bakamla langsung bergerak ke lokasi untuk memberikan pertolongan.
Proses evakuasi terhadap para penumpang dilakukan tim dengan sukses dan lancar.
Para penumpang telah dijemput pihak keluarga dengan menggunakan perahu motor yang lebih memadai untuk melanjutkan perjalanan ke Rote Ndao.
//delegasi(ANT)
