Gubernur NTT: Optimalkan Sektor Pertanian

  • Bagikan
//foto: Antara

Jakarta, Delegasi.Com – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Rabu (5/9/20/2018) mengatakan akan mengoptimalkan produksi hasil pertanian dan peternakan di provinsi berbasis kepulauan ini.

“Dua sektor itu menjadi komoditas unggulan bagi masyarakat di NTT, sehingga dalam 100 hari ke depan, dua sektor tersebut akan mendapat prioritas,” katanya kepada wartawan di Jakartaseperti yang dirilis AntaraNews saat berada di kantor pusat Partai NasDem usai dilantik menjadi Gubernur NTT bersama delapan gubernur lainnya di Istana Negara, Rabu.

Ia menjelaskan untuk mengoptimalkan hal tersebut, di sektor pertanian, karena wilayah NTT adalah wilayah kering maka dia berniat untuk melakukan multikultural mengikuti program pemerintah pusat yakni padi, kedelai dan jagung.

“Program multikultural saya rasa cocok untuk dikembangkan di NTT. Kita akan coba dengan hal ini,” katanya.

 

Di samping itu, hal yang paling ditekankan lagi adalah masalah pertambangan yang marak terjadi di provinsi itu.

 

Ia berjanji akan menghentikan seluruh aktivitas pertambangan di wilayah itu.

“Kami sudah bertekad untuk moratorium semua aktivitas pertambangan di daerah NTT dengan melibatkan sejumlah tim untuk mengecek aktivitas pertambangan itu, jika tidak sesuai dengan perundangan atau hukum yang berlaku maka akan langsung dihentikan,” katanya menegaskan.

Di samping itu juga kelayakan dari tambang itu akan menjadi perhatian dari politisi NasDem tersebut. “Jika tidak sesuai dengan aturanmaka otomatis pertambangan di NTT akan dilakukan secara tidak beraturan,” katanya.

Apalagi, kata dia, NTT adalah provinsi yang terkenal dengan keindahan alam dan wisatanya. Jika semakin marak pertambangan tentu hal itu akan menggangu keindahan alam NTT.

“Saya tidak mauaktivitas pertambangan dapat merusak berbagai keindahan alam di NTT,” tegasnya.

“Kasihan rakyat kecil. Tempat indahnya dirusak hanya gara-gara tambang yang tidak jelas.

Ada banyak hal yang menurutnya akan dibenahi bersama pasangannya Josef Nae Soi. Namun semuanya perlu dilakukan secara bertahap demi kesejahteraan masyarakat NTT. //delegasi(Antara/juan pesau) 

Komentar ANDA?

  • Bagikan