Inilah Daftar Caleg Eks Koruptor yang Diumumkan KPU

  • Bagikan
//foto: Ilustrasi

Jakarta, Delegasi.Com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan daftar caleg(calon legislatif) yang melenggang di Pileg 2019.

Dirilis CNNIndonesia.com, Komisioner KPU RI Arief Budiman mengumumkan ada 7.968 calon yang terdaftar dalam Daftar Calon Tetap (DCT).

 

“DCT Anggota DPR sebanyak 7968 dalam Keputusan KPU RINomor 1129/PL.01.4-Kpt/06/IX/2018 tentang Daftar Calon Tetap Anggota DPR RI Pemilu Tahun 2019,” kata Arief di Gedung KPU Jakarta, Kamis (20/9/2018).

Sementara itu, Komisioner KPU Ilham Saputra mengumumkan nama-nama caleg eks koruptor yang diloloskan Bawaslu dalam DCT.

 

Ia menegaskan tidak ada caleg eks koruptor yang masuk dalam tingkat DPR.

 

“Mereka (eks napi korupsi yang daftar DPR) sudah diganti semua oleh partainya pada masa pengaduan masyarakat. Selama lolos verifikasi Bawaslu kita akomodir, yang tidak lolos tidak kita akomodir,” terang dia.

Berikut nama-nama caleg eks napi korupsi yang lolos dari Bawaslu:

 

Tingkat DPRD Provinsi

1. Mohamad Taufik dari Dapil DKI 3 (Partai Gerindra)
2. Herry Jones Kere dari Dapil Sulut (Partai Gerindra)
3. Husen Kausaha dari Dapil Maluku Utara (Partai Gerindra)
4. Hamid Usman dari Dapil Maluku Utara 3 (Partai Golkar)
5. Meike Nangka dari Dapil Sulut 2 (Partai Berkarya)
6. Arief Armaiyn dari Dapil Malut 2 (Partai Berkarya)
7. Smuel Buntuang dari Dapil Gorontalo 6 (Perindo)
8. Abd. Fattah dari Dapil Jambi 2 (PAN)
9. Midasir dari Dapil Jateng 4 (Hanura)
10. Welhelmus Tahalele dari Dapil Malut 3 (Hanura)
11. Ahmad Ibrahim dari Dapil Malut 3 (Hanura)
12. Nasrullah Hamkah dari Dapil Jambi 1 (Partai Bulan Bintang)

Tingkat DPRD Kabupaten/Kota

1. Alhajar Syahyan dari Dapil Tanggamus (Partai Gerindra)
2. Ferizal dari Dapil Bangka Belitung (Partai Gerindra)
3. Mirhammuddin dari Dapil Bangka Belitung (Partai Gerindra)
4. Idrus Tadjil (PDIP)
5. Heri Baelanu dari Dapil Pandeglang (Partai Golkar)
6. Dede Widarso dari Dapil Pandeglang (Partai Golkar)
7. Saiful T Lami dari Dapil Tojo Una-una (Partai Golkar)
8. Abu Bakar dari Dapil Raja Lebong 4 (Partai NasDem)
9. Edi Ansori dari Dapil Raja Lebong 3 (Partai NasDem)
10. Julius Dakhi dari Dapil Nias Selatan (Partai Garuda)
11. Ariston Moho dari Dapil Nias Selatan (Partai Garuda)
12. Yohanes Marinus Kota dari Dapil Ende 1 (Partai Berkarya)
13. Andi Muttamar Mattotorang dari Dapil Bulukumba 3 (Partai Berkarya)
14. Maksum DG Mannassa dari Dapil Mamuju 2 (PKS)
15. Zulkifri dari Dapil Pagar Alam 2 (PERINDO)
16. Masri dari Dapil Belitung 2 (PAN)
17. Muhammad Afrizal dari Dapil Lingga 3 (PAN)
18. Bahri Syamsu Arief dari Dapil Cilegon 2 (PAN)
19. Warsit dari Dapil Blora 3 (Hanura)
20. Moh. Nur Hasan dari Dapil Rembang 4 (Hanura)
21. Jones Khan dari Dapil Pagar Alam 1 (Partai Demokrat)
22. Jhony Husban dari Dapil Cilegon 1 (Partai Demokrat)
23. Syamsudin dari Dapil Lombok Tengah (Partai Demokrat)
24. Darmawaty Dareho dari Dapil Lombok 4 (Partai Demokrat)
25. Matius Tungka dari Dapil Poso 3 (PKPI)
26. Joni Cornelius Tondok dari Dapil Toraja Utara (PKPI).

//delegasi(CNN/germanus)

Komentar ANDA?

  • Bagikan