Pedemo 1310 Menangis Saat Ditangkap Polisi

Avatar photo
Massa aksi menolak pengesahan omnibus law bentrok dengan aparat kepolisian di bundaran Patung Kuda, Jakarta. (CNN Indonesia/Andry Novelino).

JAKARTA, DELEGASI.COM- Seorang pemuda menangis sambil memeluk polisi yang berjaga usai diamankan pihak kepolisian di sekitar Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat imbas ricuh aksi demonstrasi tolak Omnibus Law Undang-undang Cipta Kerja atau aksi 1310, Selasa (13/10).

Ia digiring pihak kepolisian usai tertangkap di wilayah Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat bersama seorang temannya. Saat dikumpulkan di kawasan Halte Bank Indonesia, Jalan MH Thamrin pemuda itu menangis tersedu sambil memeluk salah satu polisi yang berjaga.

Pemuda yang enggan disebutkan namanya tersebut mengaku masih duduk di Kelas 2 SMA dan berasal dari Bogor.  Ia mengaku ikut aksi 1310 ke Jakarta bersama rekan-rekannya usai mengetahui kabar di media sosial.

Puluhan polisi yang berjaga di sekitar Halte Bank Indonesia pun menyoraki pemuda tersebut saat digiring.

“Huuuuuuu,” ujar polisi-polisi yang berjaga.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, aparat kepolisian meringkus 13 orang pemuda di sekitar kawasan Jalan Kebon Sirih Jakarta Pusat imbas ricuh aksi 1310.

Para pemuda yang menggunakan baju bebas itu digiring ke sekitar Halte Bank Indonesia untuk diinterogasi petugas. Kemudian diangkut menggunakan mobil kepolisian.

Hingga saat ini, tidak ada pejabat kepolisian di tempat kejadian perkara yang memberikan komentar. Namun seorang anggota polisi menyebut para pemuda diamankan saat bergerak dari kawasan Jalan Kebon Sirih.

Diketahui, massa aksi 1310 di sekitar Patung Arjunawiwaha, Jakarta Pusat berakhir ricuh setelah  adanya komando untuk membubarkan diri yang dilakukan dari mobil komando FPI.

 

//delegasi(CNN)

Komentar ANDA?