OPINI  

Pemkab Flotim Apresiasi Bantuan dari Menteri Sosial RI

Avatar photo
//Foto: Dok. Humas Setda Pemkab Flores Timur

LARANTUKA, Delegasi.Com – Atas nama pemerintah Kabupatn Flores Timur, Bupati Anton Hadjon mengapresiasi bantuan dari Menteri Sosial  RI, Dr. Agung Gumiwang Kartasassmita, M.Si kepada masyarakat Lamakera-Kecamatan Solor Timur, Kabupaten Flores Timur, yang diserahkan langsung oleh Dirjen Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI,  Dr. Pepen Nazaruddin dan Ketua Komisi  VIII DPR RI,  Dr. M. Ali Taher Prasong di Lamakera pada 7 September lalu.

Hal ini mebuktikan bahwa meskipun Flores Timur tidak lagi dikategorikan sebagai Kabupaten yang masuk dalam zona daerah tertinggal, namun masih mendapat perhatian dari Pemerintah Pusat.

Flores Timur  sejak tahun 2014, kata Bupati Anton Hadjon, sudah dinyatakan tidak tertinggal lagi, hal ini menyebabkan banyak  program  Pemerintah Pusat  tidak dapat masuk ke Flores Timur, karena salah satu syaratnya harus masuk dalam zona daerah tertinggal. “Tetapi tidak apa karena saya yakin dengan kehadiran  Pak Ali Taher Prasong dan Pak  Dirjen  serta jajaranya hari ini bisa menutupi apa yang kami tidak bisa dapat pada posisi status kami sebagai daerah tidak tertinggal lagi, kata Bupati Anton Hadjon.

Bupati Anton Hadjon mengatakan, pemerintah dan masyarakat Flores Timur  patut bersyukur kepada  Tuhan, karena telah memberikan seorang putra Lamaholot, Lamakera  menjadi Ketua Komisi VIII DPR RI dan terpilih kembali menjadii Anggota DPR RI Periode 2019-2024. Karena melaluinya semua bantuan dari Kemensos RI dapat dinikmati oleh masyarakat Lamakera dan Flores Timur umumnya.  Ucapan syukur juga ditujukan kepada  Dirjen Pemsos  beserta dua orang  Direkturnya dari Kementerian Sosial RI yang telah menyiapkan bantuan tersebut.  “Saya menyampaikan terima kasih  atas bantuan dari Kementerian Sosial yang sudah diterima oleh masyarakat Lamakera. Kami masih membutuhkan  bantuan, karena itu kami terus berharap bantuan dari Kementerian Sosial RI untuk  untuk kami di Flores Timur. Flores Timur merupakan bagian dari NKRI, kerena itu dengan adanya Ketua Komisi VIII, Pak Ali Taher dari Lamakera, Flores Timur tentu perhatiannya juga lebih khusus lagi, ujar Bupati Anton Hadjon.

Sebagai bagian dari NKRI, Pemerintah Flores Timur masih membutuhkan  bantuan dari Pemerintah Pusat,  karena itu pihaknya terus berharap bantuan dari Kementerian Sosial RI melalui Dirjen Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI,  Pepen Nazaruddin dan adanya perhatian khusus dari Ketua Komisi VIII DPR RI, Ali Taher putra asli Lamakera Flores Timur itu. Kabupaten Flores Timur dengan  penduduknya berjumlah 280.000 orang yang mendiami 3 daratan, yakni daratan Flores paling timur, Pulau Adonara dan Pulau Solor . Pemerintah Flores Timur terus berusaha meningkatkan kesejahteraan  masyarakatnya, karena masih terdapat  14.000 Kepala Keluarga miskin di daerah ini. Selain itu menurut Bupati Anton Hadjon, perkembangan peradaban di Flores dan NTT, datangnya dari Larantuka. Demikian halnya dengan pendidikan di NTT  semuanya berawal dari Larantuka, Kabupaten Flores Timur. Karena itu menurutnya, tidak heran  Ali Taher Prasong yang lahir di Lamakera,  Desa yang paling timur di Pulau  Solor itu, merupakan putra terbaik Flores Timur yang terpilih kembali menjadi Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Propinsi Banten.

Ketua Komisi  VIII DPR RI,  Dr. M. Ali Taher Prasong  bersama Dirjen Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI,  Pepen Nazaruddin tiba di  Lamakera, Kecamatan Solor Timur, Rabu 4 September 2014.  Dalam lawatan dua hari di Flores Timur, selain menyerahkan sejumlah bantuan  sosiial   kepada masyarakat di Desa Watobuku dan Desa Motong Wutun,  Ketua Komisi VIII dan Dirjen didampingi Bupati Anton Hadjon juga meninjau lokasi rencana pembangunan jembantan gantung di Desa Watobuku dan  kelanjutan pembangunan  ruang kelas MAN  Watobuku.

Bupati Flores  Anton Hadjon, menyambut gembira kehadiran  Ketua Komisi VIII DPR RI dan Direktur Jendral Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI di Lamakera, Flores Timur. Kehadiran kedua pejabat ini tentu  membawa dampak positif bagi masyarakat Lamakera dan masyarakat Flores Timur umumnya. Sebagai  putra asli Lamakera, Bupati Anton mengapresiasi  kepulangan  Ali Taher . Hal ini merupakan bentuk perhatiannya pada kampung halamannya (Gelekat lewo). “Saya  senang dengan acara pulang kampungnya Anggota DPR RI Pak Ali Taher Prasong. Ketika beliau pulang beliau menggelekat lewo dan lewo yang dibawa  bukan hanya Lamakera tetapi juga  Flores Timur, ujar Bupati Anton Hadjon.

Kehadiran Ketua Komisi VIII  selain  mengikutsertakan Dirjen Pemberdayaan Sosial, juga  dua orang Direktur dari Kemensos RI. Pada kesempatan itu, Bupati Anton Hadjon memanfaatkannya dengan menyerahkan proposal permohonan bantuan kepada Menteri Sosial RI. “Saya perlu menyerahkan proposal ini  dihadapan seluruh masyarakat dan yang lebih penting lagi dihadapan Kakanda saya Bapa Ali Taher Prasong  supaya pengawasan melekat itu terjadi, ujarnya.  Karena itu  Ia berharap dengan proposal yang diserahkan itu, kedepannya bantuan dari Kemnsos itu harus pula dirasakan oleh sesama anak  Lamaholot lainnya. Kehadiran Dijen Pemsos  itu,  kata bupati Anton Hadjon  sudah tentu akan membawa dampak positip bagi desa-desa lainnya di Flores Timur. “Jadi orang Lamakera jangan senang dulu,  jangan kira kalian sendiri, tapi kita juga lagi merapat ini, ujarnya dengan nada guyon, disambut tepuk tangan dan tawaceria dari masyarakat yang memenuhi halaman Masjid Lamakera itu.

Penyerahan proposal bantuan kepada Menteri Sosial RI melaui Dirjen Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI,  Pepen Nazaruddin oleh Bupati Anton Hadjon berlangsung di halaman Masjid Lamakera disaksikan Ketua Komisi VIII DPR RI, Dr. M. Ali Taher Prasong, Direktur PSPKKN  Bambang Mulyadi, dan Direktur K2KSS  Bambang Sugeng, Pejabat Esolon III Kemensos RI. Anggota Forkopimda Flores Timur, Para Pimpinan OPD dilingkungan Pemkab Flotim, Kepala Kantor Cabang BRI Larantuka Camat Solor Timur, Para Kepala Desa se-Kecamatan Solor Timur dan masyarakat Lamakera. Ketua Komisi  VIII DPR RI,  Dr. M. Ali Taher Prasong  bersama Dirjen Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI,  Pepen Nazaruddin didampingi Bupati Anton Hadjon juga mengunjungi Panti Asuhan Adimister Pimpinan Arnold Uran. Kunjungan Kerja ini diakhiri dengan Jamuan Makan Malam bersama di Rumah Jabatan Bupati Flores Timur, yang disiapkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Flores Timur, Ny. Lusia Hadjon.

//delegasi(*/BBO)

Komentar ANDA?