LARANTUKA, DELEGASI.COM – Progres pembangunan Stadion Olahraga kebanggaan rakyat Flores Timur di Kelurahan Lewolere, Kecamatan Larantuka kini mencapai 52 persen.
Progres ini dinilai cukup baik, mengingat pengerjaanya baru dimulai sejak peletakan batu pertama oleh Bupati Anton Hadjon dua bulan lalu.
Proyek Stadion Flores Timur ini dikerjakan oleh PT ARKINDO dengan bernomor Kontrak : PKO.420/05/KONTRAK-DAU/2020 dengan nilai kontrak Rp10.451.624.000, bersumber dari dana APBD Flores Timur TA 2020.
Sementara CV. Bina Citra Usaha (BCU) yang ditunjuk sebagai Pengawas pembangunan Stadion itu pun tetap stand by di lokasi proyek, untuk memastikan pekerjaan berjalan maksimal dan bermutu.
“Iyah, progressnya terus maju. Pak Wartawan bisa lihat dan bandingkan sendiri, sejak awal peletakan batu pertama, dengan kondisi hari ini, mulai nampak wajah stadionnya, meski baru capai 52 persen,”papar Laurens, salah satu Staf Konsultan Pengawas dari CV Bina Citra Usaha, disela-sela kesibukannya, Selasa (3/11/200).
Ia akui akan terus memacu produktivitas kerja pelaksana, dengan tetap menjaga mutu pekerjaan.
Dari hasil pantauan lapangan Wartawan, terlihat memang sudah banyak perubahan dan hasilnya luar biasa.
Pasalnya, lokasinya yang dulunya sangat miring, dan penuh bukit batu, kini mulai rata dan luas.
Alat-alat berat milik perusahan terus membongkar batu dan meratakan timbunan tanah.
Hasil pantauan langsung Delegasi.Com di lokasi proyek, Selasa, 03/11/2020, Sore, beberapa bagian pekerjaan fisiknya sudah terlihat maju dan produktif.
“Iyah, hingga hari ini, sudah sampai pada tingkat elevasinya 165, kemudian dilanjutkan dengan perkuat Ring Bark, Pasangan sampai pada top elevasi 170. Selain itu, pekerjaan Bronjong dan Pasangan, lalu pekerjaan Tiang Struktur Beton untuk perkuat lagi,”terang salah staf lapangan Pelaksana, yang enggan ditulis namanya, saat ditemui di lokasi proyek.
Ia juga menjelaskan, para tukang terus dikebut pekerjaannya. Demikian pula, alat-alat berat juga dipacu untuk terus meratakan areal dalam lapangan, yang kini sebagiannya terlihat mulai rata bagus.
Padahal, sebelumnya kawasan ini boleh dibilang penuh bukit batu berukuran besar, sebagaimana saat awal dimulai peletakan batu pertama.
Sementara para pekerjaan pun terus memacu produktivitasnya, dengan memasang bronjong dan pasangannya, hingga tiang struktur beton.
Panjang bentang bronjong dan pasangan, maupun tiang struktur beton pada bagian selatan ini, diperkirakan mencapai diatas 200 an meter, dengan total tingginya mencapai 9 meter.
Diharapkan pekerjaan ini berjalan lancar dan sukses, sehingga menghasilkan sebuah Stadion Olahraga yang berkelas dan berkualitas, menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Flotim, sekaligus mampu mencetak prestasi-prestasi olahraga di masa yang akan datang.
//delegasi (BBO)
