Semarak Sumpah Pemuda, BMPS NTT  Gelar GENCAR Hybrid Festival Sekolah Swasta Se-NTT

Avatar photo

“Pada festival tahun ini, BMPS menggunakan pendekatan Hybrid Festival yang sebagian pesertanya, hanya 30-50 saja yang bergabung secara tatap muka sedangkan peserta yang lain bergabung secara virtual atau online” Winston Neil Rondo

 

 

KUPANG, DELEGASI.COM – Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) NTT memaknai semarak sumpah pemuda tahun 2021 dengan menggelar Gencar (Generasi Cerdas) Hybrid Festival BMPS NTT Tahun 2021 yang melibatkan siswa sekolah swasta se-NTT.

Kegiatan offline nya akan dilangsungkan di Aula Komodo Kantor DPD RI Perwakilan NTT, sementara via online bisa di akses melalui beberapa platform medsos BMPS, acara tersebut akan dimulai pukul 09:00 wita, kamis (28/10) hari ini.

Demikian disampaikan Ketua BMPS NTT, Winston Neil Rondo, Rabu (27/10/2021).

Menurut mantan Ketua Komisi V DPRD NTT ini peserta yang sudah 157, mereka mewakili 55 sekolah swasta se-NTT dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK.

“Peserta tahun ini lebih banyak, kami senang, karena antusiasme peserta yang cukup tinggi, sebagian besar peserta tersebut akan bergabung via zoom,” ujar Winston.

Pada festival tahun ini, BMPS menggunakan pendekatan Hybrid Festival yang sebagian pesertanya, hanya 30-50 saja yang bergabung secara tatap muka sedangkan peserta yang lain bergabung secara virtual atau online.

“Ini untuk ke-4 kalinya BMPS NTT menyelenggarakan kegiatan seperti ini, kegiatan tersebut merupakan upaya mempromosikan mutu dan kualitas sekolah swasta di NTT,” katanya.

Dalam mensukseskan kegiatan ini, BMPS NTT bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Kota Kupang, “kami menyelenggarakan generasi cerdas, Gencar Festival BMPS Hybrid tahun 2021, kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari penuh dari tanggal 28-30 Oktober, kami mengambil momentum hari sumpah pemuda sebagai semangat baru bagi sekolah swasta NTT untuk terus berkontribusi bagi pembangunan bangsa, khususnya di bidang pendidikan,” urai Winston.

Menurut Winston, kegiatan tersebut memang dibuat spesial untuk sekolah swasta, SD-SMP itu melibatkan sekolah swasta di Kota Kupang sedangkan untuk SMA/SMK se-NTT, “ada beberapa kategori acara, yaitu ada webinar tentang literasi digital nanti pematerinya bapak Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang akan diwakili oleh Deputi V pak Suhardi Phd dan juga Ketua Umum BMPS Nasional Dr. Kisaur Panjaitan XIII,”

Selain kegiatan tersebut, kegiatan kunci BMPS Hybrid Festival adalah pentas seni online SMA/SMK swasta se-NTT, lomba pidato hari sumpah pemuda antar SMA/SMK se-NTT, lomba mewarnai untuk kelas 1-3 SD, lomba fasihion show tenun ikat untuk SD-SMP di Kota Kupang, ada juga doa untuk bangsa dan yang terakhir ada bedah buku.

 

Diketahui bahwa BMPS NTT telah mencetak dua buku dan buku yang pertama di tulis oleh para guru sekolah swasta TK, PAUD, SD, SMP, SMA, buku tersebut akan dibedah secara bersama sebagai bagian dari gerakan literasi BMPS, rangkaian acara tersebut menjadi bagian dari Gencar BMPS Hybrid Festival Tahun 2021.

Beberapa pejabat dipastikan hadir secara virtual untuk memberikan suport untuk acara ini, diantaranya Menko PMK yang diwakili oleh Deputi V, Ketua Umum BMPS Nasional, senator DPD RI asal NTT, Hilda Manafe, Ketua DPRD NTT, Emy Nomleni, Kadis Pendidikan Provinsi, Kadis Pendidikan Kota Kupang serta para tokoh lainya yang akan memberi motivasi semarak acara ini.

Kegiatan ini dilakukan secara Hybrid karena masih dalam situasi pandemi covid, dan Kota Kupang masih menerapkan PPKM level 2, sebagian peserta akan bergabung dengan tiga cara, yang pertama melalui link zoom yang bisa diakses hingga 500 orang, yang kedua melalui media sosial BMPS yaitu fanpage Facebook BMPS NTT, YouTube BMPS NTT.

Winston menyampaikan terima kasih atas partisipasi atas kehadiran dan dukungan dari bapak/ibu kepala sekolah, para guru dan siswa sekolah swasta di NTT, “ini momentum kebangkitan, momentum kebangkitan sekolah swasta, mari kita rebut kesempatan ini untuk memberi warna, memberi kontribusi positif untuk membangun pendidikan NTT lebih baik lagi, dari, oleh dan until sekolah swasta untuk NTT lebih baik,” pungkas Winston.

Berikut peserta lomba dan pensi yang sudah mendaftar:

Keseluruhan Peserta Lomba Mewarnai SD, Fashion Show SD & SMP serta Lomba Pidato dan Pensi untuk SMA/SMK Swasta, berjumlah 157 Peserta yg terdiri dri 13 SD Swasta, 15 SMP Swasta serta 14 SMA/SMK Swasta di kota kupang dan 14 sekolah swasta di Kabupaten.

Masing-masing lomba :

1. Lomba mewarnai : 39 Peserta

2. Lomba Fashion Show SD : 35 Peserta

3. Lomba Fashion Show SMP : 41 Peserta

5. Lomba Pidato : 44 Peserta

6. Pensi : 9 Sekolah

//delegasi(*/hermen Jawa)

 

Komentar ANDA?