Susteran ALMA Gelar Syukuran Satu Tahun SLB dan PAUD Bhakti Luhur Baumata 

Avatar photo

“Jika kita tidak dapat menjadi pensil untuk mengukir sesuatu yamg baik. maka jadilah penghapus untuk menghapus penderitaan orng lain,

Sr. Rinche, ALMA 

 

DELEGASI.COM, KUPANG –Susteran Tarekat Institut Sekulir Asosiasi Lembaga Misinaris Awam (ALMA)yang terletak di Desa Baumata, Kecamatan Taebenu- Kabupaten Kupang menggelar Peresmian Panti Asuhan { Wisma Jansen}, pemberkatan Kapela St. Vinsensius a Paulo, syukuran satu tahun SLB dan PAUD Bhakti Luhur Baumata, Selasa, 27 September 2022.

Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe bersama Sr.Rinche ALMA ketika peresmian wisma Yansen//Foro: Delegasi.com(Hermen)

Syukuran itu diawali Misa Syukur yang dipimpin Romo Andreas Sika, Pr sebagai konselebran utama dan lima pastor lainya. Perayaan Misa syukur dihadiri Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, Pejabat dari Dinas Pendidikan Provinsi NTT dan Kabupaten Kupang, Dinas Sosial Provinsi NTT dan Kabupaten Kupang, para tokoh agama, tokoh masyarakat dan sejumlah undangan dan umat sekitar Desa Baumata.

Romo Andre Sika saat memberkati Kapela St.Vincensius a Paulo //Foto: Delegasi.com(hermen jawa)

Usai Misa dilanjukan dengan Pemberkatan Kapela St.Vincensius a Paulo oleh Romo Andreas serta peresmian Wisma Jansen milik Susteran AlMA oleh Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe.

Dalam sambutanya, pimpinan susteran ALMA Baumata, Sr Rinche ALMA, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, terutama para donatur yang mendukung baik secara moril maupun materil terselesainya pembangunan panti Asuha {wisma Jansen}, pemberkatan Kapela dan kehadiran SLB dan PAUD Bhakti Luhur Baumata.

“Terima kasih khusus kepada Dinas pendidikan yang telah memberikan ijin operasioanl terjadap sekolah ini. Sebenarnya kami tak mampu, tetapi atas dorongan dan motivasi SLB Bhakti Luhur bisa seperti ini. Menurutnya, anak anak yang ada di panti asuha Bhakti Luhur tidak cukup hanya untuk dibina dan dirawat. Anak anak perlu mendapatkan pendidikan seperti anak pada umumnya.

“Kita perlu memikirkan masa depan mereka. Oleh karena itu kita perlu memikirkan masa depan mereka. Kita harus buat sesuatu untuk mereka karena masa depan mereka masih panjang. Dengan dukungan dan Ijin dari pimpinan pusat kami di Malang, Kami mulai mendirikan SLB Bakti Luhur yang hari ini usianya genap satu tahun,” ungkap Sr.Rinche ALMA.

Bupati Kupang, didampingi Sr Rinche ALMA dan Romo Andreas Sika saat gunting Pita tanda beroperasinya Wisma Jansen//Foto: Delegasi.com(Hermen Jawa)

Dia mengisahkan awal mula berdiri tidak mempunya ruangan. Tetapi karena adanya motivasi dari teman teman akhirnya fasilitas itu ada.

“Hal itu juga tidak terlepas dari St Vincentius menjadi inspirasi kami utk melayani mereka. 24 jam kami melayani anak anak. Kalau siang sampai malam anak anak panggil kami Mama, tetapi kalau pagi sampai siang meraka panggil kami ibu guru”,” ujar Sr.Riche memberi testimoni bagi anak anak asuhnya.

Kehadiran ALMA di Baumata menurut Sr. Rinche mau menghidupakn kembali semangat St. Vencensius 300 tahun silam.

“Kami ALMA bukan biara. Kami tarekat Institut Sekulir, yang fokus pada pelayanan bagi anak anak cacat,miskin dan terlantar. Inilah semngat yang dicetuskan St. Vincensius 300 tahun silam dan itu yang menjadi spirit hidup kami,” ujarnya.

Panti Asuhan Bhakti Luhur Baumata didirikan tahun 2007.

Awalnya dipimpin almarhuma Sr. martina ALMA hingga 2010. Kemudian dilanjukan oleh Sr. Fermin Tunga, ALMA dari 2010 hingga 2019. Saat ini dipmpin Sr. Rinche ALMA sejak 2019.

Menurut Sr Rinche ALMA, awal membangun Wisma Janssen memang tidak mudah. Modal awal hanya Rp 3 juta. Namun dirinya yakin ini adalah ladang Tuhan.

Anak anak SLB Bhakti Luhur, Binaan Susteran ALMA //Foto: Delegasi.com(Hermen Jawa)

“Mereka sebagai pekerja, melakukan apa yang dapat dilakukan selebihnya hanya Tuhan yang dapan menyelesaika. Apa yang lemah bagi dunia dipilih Allah untuk memberi arti bagi dunia.

Jika kita tidak dapat menjadi pensil untuk mengukir sesuatu yamg baik. maka jadilah penghapus untuk menghapus penderitaan orng lain,” ungkap Sr Rinche.

//delegasi(Hermen jawa)

Komentar ANDA?