LARANTUKA-DELEGASI.COM– Disiplin Protokel Kesehatan (Prokes) Covid-19 di Kota Larantuka, kembali diperketat.
Kali ini dilakukan Tim Gabungan dari Kodim 1624 Flotim-Lembata, Polres Flotim, Dinas Kesehatan Flotim dan Satuan Polisi Pamongraja, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flotim.
Sejumlah kegiatan pun dilakukan, mulai dari himbauan 3M, 3T, bagi Masker gratis, semprot disinfektan, pada Rabu, 10/02/2021.
Kegiatan ini menyasar fasilitas umum, yakni Pelabuhan TPI, Terminal, Pasar Baru Ekasapta, Pertokoan, BNI dan Bandara.
Demikian rilis yang dikirim Juru Penerangan Kodim 1624 Flotim-Lembata, ke Redaksi Delegasi.Com, Larantuka.
BACA JUGA :
Ini Yang Dibahas Wagub Nae Soi, Saat Audiens Dengan KPK RI
Turun langsung dalam kegiatan ialah, Dandim 1624 Flotim-Lembata, Letkol.Ciz Imanda Setyawan, ST. MIP, Kapolres Flotim, AKBP. I Gusti Putu Suka Arsa, Kadis Kesehatan Flotim, dr.Agustinus Ogie Silimalar, dan beberapa yang lain.
Dandim Letkol. Ciz Imanda kepada Media, jelaskan, kegiatan ini memutus mata rantai penularan Covid-19.
Sekaligus menyadarkan warga.
Sedangkan Pelda Jamaluddin katakan, kegiatan ini bersifat rutin, yang dilakukan dua kali dalam Seminggu.
Dan, menggandeng instansi terkait.
Bahkan, Pelda melihat ada peningkatan kesadaran masyarakat dalam mentaati Protokol Kesehatan, mengenakan Masker.
“Ini membantu menyelesaikan masalah di Hulu, untuk cegah transmisi lokal dan kurangi angka konfirmasi Covid-19,”pungkasnya.
Kapolres I Gusti Putu Suka Arsa jelaskan, Tim gabungan ini, akan terus semprotkan disinfektan pada fasilitas umum.
Apalagi, ada peningkatan jumlah Pasien terkonfirmasi positip Covid-19 yang belakangan meningkat.
“Operasi ini untuk memberi pemahaman bahwa Prokes di ruang-ruang publik wajib dilakukan.
Sekitar 1.000 Masker dibagikan kali ini.
Selain itu, adanya sanksi bagi yang melanggar, agar ada efek jerah, bagi warga yang lalai,”pungkasnya, serius.
“Iyah, ini amat penting bagi Kita semua,”ujar I Gusti Putu, lagi.
Operasi ini berjalan lancar dan aman.
Hingga ada warga yang diberi sanksi.
I Gusti Putu katakan, operasi ini akan terus dilakukan.
Sampai warga benar-benar taati Prokesnya.
(Delegasi.Com/BBO)
